Apa Saja Ibadah yang Dilarang bagi Wanita saat Nifas?

Konten dari Pengguna
8 Agustus 2022 9:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi ibadah yang dilarang bagi wanita saat nifas (Sumber: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibadah yang dilarang bagi wanita saat nifas (Sumber: Pexels)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Apa saja ibadah yang dilarang bagi wanita saat nifas? Mungkin ada Mama-Mama yang masih belum memahaminya.
ADVERTISEMENT
Sebagaimana yang kita ketahui, wanita akan mengalami masa nifas usai melahirkan. Nifas sendiri merupakan darah yang keluar dari rahim wanita setelah melahirkan.
Seorang wanita yang mengalami nifas sebenarnya sama halnya ketika haid, di mana dia tidak berkewajiban untuk melaksanakan ibadah tertentu. Meski begitu, pendarahan haid maupun nifas merupakan hal yang berbeda ya, Ma.
Melansir laman NU Online, nifas adalah sebutan bagi darah yang keluar dari rahim perempuan karena melahirkan. Dalam konteks ini, menurut Islam, bagi Mama-Mama yang mengalami keguguran, pendarahannya pun dianggap sebagai darah nifas ya.
Menurut ajaran Islam sendiri, tidak ada batas waktu minimum kapan waktu nifas berakhir. Akan tetapi, para ulama sebagian besar sepakat batas waktu nifas bagi wanita adalah 40 hari.
ADVERTISEMENT
Ketika mengalami nifas, Mama-Mama dilarang untuk melakukan ibadah tertentu. Lantas apa saja ibadah yang dilarang bagi wanita saat nifas? Berikut adalah penjelasannya yang telah dirangkum dari berbagai sumber.
Simak di sini ya!

Ibadah yang Dilarang bagi Wanita saat Nifas

Masih menurut laman resmi NU Online, terdapat berbagai ibadah yang ditangguhkan pada saat Mama-Mama mengalami nifas, seperti:

1. Salat

Ilustrasi ibadah yang dilarang bagi wanita saat nifas (Sumber: Pexels)
Ibadah pertama yang dilarang untuk dilakukan ketika nifas adalah salat. Larangan salat ini baik untuk salat wajib maupun salat sunah.
Hal ini mengingat dalam Islam nifas termasuk hadas besar, sedangkan syarat sah dari salat yakni suci dari hadas besar maupun kecil.
Sebagaimana hadits yang diriwayatkan dari Mud'zah, ketika seorang bertanya kepada Aisyah, istri Rasulullah SAW. Hadis tersebut berbunyi:
ADVERTISEMENT
"Apakah engkau seorang Haruriah?" Dahulu kami mengalami haid di masa Nabi masih hidup, namun beliau tidak memerintahkan kami untuk mengqadanya. Atau Aisyah berkata, “Kami pun tidak mengqadanya,”
Dari hadis tersebut bisa disimpulkan wanita yang tidak mendirikan salat karena haid atau nifas tidak perlu mengganti atau mengqada salat.

2. Puasa

Selain itu, ibadah yang tidak boleh dilakukan saat nifas adalah puasa. Baik itu puasa Ramadhan atau puasa wajib maupun puasa sunah. Kalaupun dilaksanakan, maka puasanya tidak akan diterima oleh Allah SWT.
Namun, kamu dapat mengganti puasa yang kamu tinggalkan ini dengan membayar qadha maupun fidah, sesuai dengan ketetapan yang telah ditentukan.

3. Menyentuh dan Membaca Al-Quran

Ilustrasi ibadah yang dilarang bagi wanita saat nifas (Sumber: Pexels)
Berdasarkan sebuah hadis dari riwayat Al Hakim, disebutkan bahwa: "Tidak boleh menyentuh Al-quran kecuali engkau dalam keadaan suci.”
ADVERTISEMENT
Bisa disimpulkan bahwa wanita yang sedang masa nifas tidak diperkenankan dulu untuk menyentuh mushaf Alquran maupun membacanya, sebelum dia berhenti nifasnya dan dalam keadaan bersuci.
Akan tetapi, untuk Mama-Mama yang sedang nifas, kamu juga masih bisa tetap berzikir dan disarankan buat lebih banyak berdoa. Bagaimanapun berdoa memang tetap bisa menenangkan hati dalam situasi apa pun, termasuk saat nifas.
Itu dia penjelasan apa saja ibadah yang dilarang bagi wanita saat nifas. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untukmu ya!
(AN)