Apakah Paracetamol Aman untuk Ibu Menyusui?

Ilustrasi apakah Paracetamol aman untuk ibu menyusui (Sumber: Pexels)

Paracetamol merupakan obat yang umum dikonsumsi untuk meredakan demam atau pusing. Akan tetapi, apakah Paracetamol aman untuk ibu menyusui?

Fase menyusui merupakan momen yang penting bagi kamu dan bayi. Menyusui merupakan langkah penting buat memberikan asupan nutrisi terbaik bagi si kecil.

Enggak hanya itu, menyusui pun dapat memperkuat bonding atau ikatan emosional antara kamu dan bayi. Sebab, selama menyusui, bayi dan Mama-mama akan selalu bersentuhan. Sehingga bayi menjadi merasa nyaman dan aman dalam dekapan Mama-mama.

Hanya saja, biasanya daya tahan ibu menyusui lebih rendah dibandingkan dengan wanita pada umumnya. Enggak heran sih, karena Mama-mama akan banyak kehilangan cairan tubuh saat menyusui si kecil.

Ketika daya tahan tubuh drop, Mama-mama mungkin lebih rentan terkena berbagai macam penyakit, seperti demam maupun pusing.

Kalau sebelum hamil dan menyusui, kita biasanya minum Paracetamol buat mengatasi demam dan pusing. Namun, apakah Paracetamol aman untuk ibu menyusui? Ataukah ada efek sampingnya bagi produksi ASI serta bayi?

Daripada bertanya-tanya lagi, yuk simak penjelasannya yang telah Mama rangkum dari berbagai sumber ini!

Apakah Paracetamol Aman untuk Ibu Menyusui

Ilustrasi apakah Paracetamol aman untuk ibu menyusui (Sumber: Pexels)

Biar lebih jelas, sebelumnya bakalan Mama jelaskan sedikit dulu ya mengenai Paracetamol. Mengutip dari laman Drugs.com, paracetamol merupakan obat buat meredakan nyeri (painkiller) dan menurunkan demam dengan intesitas yang ringan hingga sedang.

Umumnya Paracetamol dipakai buat mengatasi pusing, nyeri sendi, nyeri otot, sakit gigi, serta buat meredakan gejala flu, batuk, dan sakit tenggorokan.

Paracetamol tersedia dalam bentuk kapsul, tablet, maupun sirup dan dijual secara bebas di apotek atau toko obat.

Masih menurut laman Drugs.com, Paracetamol termasuk kategori obat B, di mana obat ini masih tergolong aman buat dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui. Efek Paracetamol yang masuk ke dalam tubuh ibu hamil dan menyusui pun sebenarnya dalam kadar yang sedikit dan tidak akan berbahaya bagi bayi.

Selama Mama-mama enggak mempunyai riwayat alergi, penggunaan Paracetamol masih diperbolehkan. Tapi, ada baiknya kamu berkonsultasi dulu pada dokter sebelum mengonsumsi Paracetamol. Buat meminimalisasi efek buruk yang mungkin saja terjadi.

Ilustrasi apakah Paracetamol aman untuk ibu menyusui (Sumber: Pexels)

Dosis Paracetamol juga bisa saja berbeda-beda, tergantung dari kondisi tubuh Mama-mama. Hanya saja, busui direkomendasikan untuk mengonsumsi Paracetamol dengan dosis 500mg setiap 4-6 jam dan sebaiknya tidak melebihi 4 gram dalam 24 jam.

Bagi Mama-mama yang sensitif, Paracetamol bisa menyebabkan efek samping seperti reaksi alergi, mual, muntah, sakit atau kram perut, dan diare. Dalam kasus yang lebih parah, Paracetamol dapat menyebabkan gangguan pada hati, meskipun hal tersebut jarang ditemukan.

Maka dari itu, mengonsumsi obat-obatan apapun, termasuk Paracetamol ini jangan sampai berlebihan ya, Ma! Gimanapun segala sesuatu yang dikonsumsi secara berlebihan, tidak baik efeknya bagi tubuh.

Itu dia penjelasan apakah Paracetamol aman untuk ibu menyusui? Jawabannya masih aman-aman saja, asalkan penggunaannya tidak berlebihan dan sudah seizin dari dokter ya!

Apabila kamu masih mengalami keluhan selama berhari-hari, padahal telah mengonsumsi Paracetamol. Segeralah mencari bantuan ke dokter terdekat ya, Ma!

Semoga informasi ini bermanfaat bagimu.

(AN)