Konten dari Pengguna

Bagaimana Bentuk Janin 4 Bulan serta Perkembangannya?

14 September 2022 8:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bagaimana bentuk janin 4 bulan (Sumber: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bagaimana bentuk janin 4 bulan (Sumber: Pexels)
ADVERTISEMENT
Bagi Mama-mama yang kehamilannya sudah trimester kedua, penasaran enggak bagaimana bentuk janin 4 bulan?
ADVERTISEMENT
Berbeda dengan trimester sebelumnya, memasuki usia 4 bulan, Mama-Mama sudah mulai bisa melihat perutmu yang semakin membesar. Di masa ini, mungkin kamu sudah perlu menggunakan baju khusus ibu hamil.
Enggak hanya itu, tumbuh kembang janin pun bekerja dengan makin optimal. Di usia kehamilan 4 bulan, bayi dalam kandungan sudah semakin aktif, bahkan pergerakannya mulai terasa.
Mama-mama mungkin bisa merasakan janin sudah mulai menendang atau cegukan. Hal ini tentunya membuatmu menjadi bahagia ya, karena kehadiran si kecil sudah semakin terasa.
Di usia kehamilan ini, biasanya Mama-mama juga sudah bisa mengetahui jenis kelamin bayi saat pemeriksaan USG.
Selain mengetahui jenis kelaminnya, penasaran enggak sih bagaimana bentuk janin 4 bulan serta perkembangannya? Daripada bertanya-tanya lagi, yuk simak penjelasannya yang telah Mama rangkum dari berbagai sumber!
ADVERTISEMENT

Bagaimana Bentuk Janin 4 Bulan

Ilustrasi bagaimana bentuk janin 4 bulan (Sumber: Pexels)
Kalau ngomongin soal pertumbuhan fisiknya, janin usia 4 bulan punya panjang sekitar 13–16,4 cm dengan berat sekitar 140–300 gram. Bisa dibilang, di usia ini janin sudah berbentuk sebesar buah jeruk.
Mengutip dari laman WebMD, di usia 4 bulan, wajah janin umumnya sudah mulai terlihat. Kelopak mata mulai terbentuk, begitu pula dengan hidung, alis, serta telinga. Meskipun kulitnya masih transparan dan cenderung berwarna merah muda.
Di bulan ini, bayi di dalam kandungan bakal dilindungi oleh rambut berbulu halus yang disebut dengan lanugo. Lanugo punya fungsi untuk menjaga janin tetap hangat. Namun, lanugo biasanya akan terlepas ketika bayi baru lahir.
Kemudian, seiring dengan pertumbuhan badannya yang semakin membesar, pada fase ini tulang bayi pun sudah mulai mengeras.
ADVERTISEMENT
Sistem saraf untuk mencium, merasa, mendengar, serta menyentuh juga mulai terbentuk di dalam otaknya. Bisa dibilang, di usia 4 bulan kehamilan, si kecil sudah bisa bereaksi terhadap rangsangan suara maupun cahaya. Makanya, momen ini merupakan waktu yang pas untukmu mulai mengajak si kecil "mengobrol" atau membacakan dongeng maupun ayat suci kepadanya.
Hal terpenting lainnya adalah jenis kelamin bayi di usia 4 bulan ini sudah mulai bisa dikenali. Pasalnya jumlah sel yang membentuk ovarium serta testis pada bayi pun sudah mulai maksimal.
Pergerakan bayi dalam kandungan pun bakalan semakin terasa. Kamu mungkin akan merasakan janin mulai menendang-nendang di dalam perut.

Kondisi Tubuh Ibu Hamil di Usia 4 Bulan

Ilustrasi bagaimana bentuk janin 4 bulan (Sumber: Pexels)
Berbeda dengan trimester sebelumnya, di awal trimester kedua, tubuhmu umumnya sudah bisa menyesuaikan diri dengan segala perubahan karena kehamilan.
ADVERTISEMENT
Jika sebelumnya kamu sering mengalami mual muntah, sering pusing, lemas, serta keluhan lainnya yang merupakan gejala kehamilan. Sedikit demi sedikit, keluhan tersebut bakal berkurang atau malah menghilang di trimester kedua ini.
Seiring dengan bertambahnya usia kehamilan, di usia ini kamu sudah mulai bisa melihat kondisi perutmu yang semakin membesar. Alias pregnancy belly yang makin nampak. Hal ini mengingat, rahim juga semakin membesar untuk tumbuh kembang janin yang ada dalam kandungan.
Biarpun begitu, lonjakan hormon kehamilan tetap saja bisa terjadi, yang tidak hanya menyebabkan perubahan pada tubuh. Tapi juga pada kondisi wajah dan rambut.
Sebagian ibu hamil mengeluhkan wajahnya menjadi lebih mudah berjerawat di usia kehamilan 4 bulan ini. Sementara yang lainnya malah kondisi kulit dan rambutnya menjadi lebih halus.
ADVERTISEMENT
Balik lagi, ini karena adanya lonjakan hormon kehamilan pada tubuh bumil yang akan berbeda-beda pada masing-masing wanita.
Saat hamil 4 bulan, hendaknya kamu melakukan pemeriksaan rutin untuk mengetahui bagaimana kondisi kamu dan janin. Termasuk mendeteksi kelainan pada janin.
Itu dia penjelasan bagaimana bentuk janin 4 bulan serta perkembangan janin di usia ini. Semoga informasi tersebut bermanfaat untukmu ya!
(AN)