Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Bahayakah Perut Kembung saat Hamil?
27 Januari 2022 11:24 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Salah satu teman Mama pernah bertanya, bahayakah perut kembung saat hamil? Soalnya, dia pernah mengalami perut kembung yang sampai membuat dia jadi enggak nyaman.
ADVERTISEMENT
Perut kembung pada ibu hamil terjadi karena peningkatan kadar progesteron, Ma. Progesteron adalah hormon yang menyebabkan otot-otot di seluruh tubuh jadi lebih rileks.
Selanjutnya, otot usus lebih rileks, yang menyebabkan pencernaanmu melambat. Hal ini memungkinkan gas untuk menumpuk lebih mudah dan menciptakan perut kembung. Gas selama kehamilan juga dapat meningkat di kemudian hari ketika rahim yang membesar memberi tekanan pada rongga perutmu.
Bahayakah Perut Kembung saat Hamil?
Keluhan perut kembung bisa dirasakan kapan pun selama hamil . Namun sebagian ibu hamil mungkin akan lebih sering merasa kembung mulai usia kehamilan minggu ke-29.
Sebenarnya, perut kembung tidak membahayakan kondisi ibu hamil dan janin. Apalagi, rasa kembung bisa menghilang dengan sendirinya seiring berjalannya waktu.
ADVERTISEMENT
Kondisi ini umumnya tidak membutuhkan pengobatan medis khusus apa pun, termasuk jika terjadi saat hamil karena dapat mereda dengan sendirinya.
Namun, rasa yang tidak nyaman tentu akan sangat mengganggu. Oleh sebab itu, beberapa ibu hamil mungkin akan melakukan berbagai cara untuk menghilangkan atau mengurangi rasa kembungnya.
Salah satu cara paling mudah yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi perut kembung adalah dengan minum air putih, Ma. Minum air yang cukup juga dapat membantu ibu tetap berstamina, jadi enggak mudah capek serta memelihara kesehatan kantung ketuban.
Cara Mengatasi Perut Kembung pada Ibu Hamil
Nah, selain minum air putih, ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti untuk mengatasi perut kembung yang kamu alami selama kehamilan. Yuk, cek apa saja!
ADVERTISEMENT
1. Jangan makan terburu-buru
Saat makan, jangan terburu-buru ya, Ma. Makan secara perlahan akan memberi kesempatan setiap gigitan makanan melewati saluran pencernaan. Kalau kamu terburu-buru, ada kemungkinan udara berakhir sebagai gas di dalam perut. Tarik napas dalam sebelum dan selama makan untuk bersantai.
2. Makan dalam porsi kecil tapi sering
Ibu hamil mempunyai kebutuhan kalori harian yang membuat makanan porsi kecil mungkin terasa kurang ya, Ma. Padahal, hal ini akan membantu mengurangi rasa kembung.
Membagi makanan porsi besar menjadi beberapa kali makan kecil, akan menghindari kelebihan sistem pencernaan dan juga memberi nutrisi pada bayi di dalam kandungan.
3. Kurangi makanan yang memicu gas
Ada beberapa makanan yang bisa memicu gas dalam tubuh. Misalnya seperti bawang, kol, brokoli, dan kacang-kacangan. Sebaiknya, kurangi mengonsumsi jenis makanan ini selama kehamilan untuk mengurangi kembung.
ADVERTISEMENT
4. Konsumsi makanan kaya serat
Makanan seperti ubi, wortel, roti gandum utuh, oatmeal, bagel gandum, apel, dan pir adalah sumber serat terbaik. Serat menyerap air dalam sistem pencernaan dan mengangkut makanan dengan lancar melalui usus. Oleh karena itu, ini membuat buang air besar teratur dan mengurangi rasa kembung.
5. Hindari minuman dengan pemanis buatan
Minuman berkarbonasi dan jus buah kemasan mengandung pemanis buatan tinggi yang bisa menyebabkan kembung. Cobalah untuk mengonsumsi jus buah segar yang dibuat sendiri untuk meminimalisir risiko kembung.
6. Kurangi makanan yang digoreng
Makanan yang digoreng mungkin tidak melepaskan gas di perut, tetapi dapat memperlambat proses pencernaan. Ini nantinya dapat menyebabkan perut kembung. Jadi, ibu hamil harus mengurangi makanan ini untuk mendapatkan perut yang nyaman selama kehamilan, ya.
ADVERTISEMENT
(RPR)