Konten dari Pengguna

Bayi Baru Lahir Dijemur sampai Umur Berapa?

7 Oktober 2022 8:14 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bayi baru lahir dijemur sampai umur berapa (Sumber: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bayi baru lahir dijemur sampai umur berapa (Sumber: Pexels)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Barusan ada tetangga Mama yang baru seminggu melahirkan bertanya soal bayi baru lahir dijemur sampai umur berapa? Sebagaimana diketahui, menjemur bayi memiliki banyak manfaat, tapi tentu saja ada hal-hal yang perlu Mama-mama perhatikan.
ADVERTISEMENT
Pasalnya bayi baru lahir lebih rentan terkena penyakit kuning. Hal ini mengingat organ hati pada bayi belum sepenuhnya bisa berfungsi sempurna, sehingga belum optimal mengolah bilirubin. Jadi, bayi baru lahir kadar bilirubinnya masih lebih tinggi dan bayi mengalami penyakit kuning.
Dengan rutin berjemur di bawah sinar matahari langsung, bisa menurunkan kadar bilirubin dalam darah pada si kecil.
Namun, enggak harus bayi yang mengalami penyakit kuning saja loh yang perlu rutin dijemur. Menjemur bayi saat sinar matahari pagi juga tetap memiliki banyak manfaat bagi kesehatan bayi.
Lantas, untuk bayi baru lahir dijemur sampai umur berapa? Yuk, simak penjelasannya di sini yang telah Mama rangkum dari berbagai sumber ini!

Bayi Baru Lahir Dijemur sampai Umur Berapa

Ilustrasi bayi baru lahir dijemur sampai umur berapa (Sumber: Pexels)
Sebenarnya sampai sekarang tidak ada batasan sampai usia berapa untuk menjemur bayi di bawah sinar matahari pada pagi hari.
ADVERTISEMENT
Untuk bayi baru lahir dan mengalami penyakit kuning, kamu bisa menjemurnya sampai usianya 1 minggu atau hingga kondisi penyakit kuningnya semakin membaik.
Setelah usia 1 minggu, enggak ada salahnya juga bila kamu masih ingin menjemur bayi. Apalagi sinar matahari bisa bermanfaat bagi kesehatan bayi. Terutama untuk daya tahan tubuh dan pembentukan tulang yang kuat.
Akan tetapi, perlu kamu perhatikan bahwa menjemur bayi ini perlu dilakukan pada waktu yang tepat. Mengutip laman Firstcry Parenting, waktu menjemur si kecil yang paling baik adalah di jam 07.00-09.00 dan cukup kamu lakukan selama 10-15 menit saja.
Menjemur bayi sebaiknya enggak dilakukan terlalu lama. Sebab, paparan sinar matahari yang terlalu lama bisa merusak kulit bayi, membuat kulitnya jadi terbakar, serta berisiko menimbulkan kanker kulit dalam jangka panjang.
ADVERTISEMENT
Tidak ada salahnya juga untuk mengoleskan dulu tabir surya untuk semakin melindungi kulit si kecil saat dijemur. Pilihlah tabir surya yang memang aman digunakan dan diformulasikan khusus pada kulit bayi ya, Ma.

Manfaat Menjemur Bayi

Ilustrasi bayi baru lahir dijemur sampai umur berapa (Sumber: Pexels)

1. Dapat Menghangatkan Tubuh Bayi

Bayi umumnya masih memiliki kulit yang tipis, sehingga lebih mudah terkena suhu atau cuaca dingin.
Biar tubuhnya tetap hangat, Mama-mama bisa rajin menjemur bayi di pagi hari. Bukan hanya itu, menjemur bayi juga bisa membantu mengeluarkan lendir yang mengganggu pernapasannya.

2. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Bayi

Sinar matahari pagi ternyata bisa memberikan manfaat vitamin D alami pada tubuh. Vitamin D memiliki peranan untuk membentuk daya tahan tubuh bayi.
Sebagaimana diketahui, sistem imun bayi masih rendah dibandingkan orang dewasa. Makanya, bayi bakal lebih rentan terkena virus atau penyakit. Artinya, dengan menjemur bayi di bawah sinar matahari, bisa membuat daya tahan tubuhnya menjadi lebih kuat.
ADVERTISEMENT

3. Mengurangi Risiko Penyakit Kuning

Penyakit kuning umum dialami bayi baru lahir. Hal ini karena organ hati bayi belum berfungsi optimal dalam mengatur kadar bilirubin. Sehingga kadar bilirubin bayi baru lahir mudah naik dan mengakibatkan penyakit kuning.
Sinar matahari bermanfaat untuk proses pemecahan bilirubin dalam darah, sehingga akan turun ke kadar yang normal.

4. Meningkatkan Kesehatan Tulang

Vitamin D yang ada pada sinar matahari bermanfaat untuk pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat pada bayi. Sehingga nantinya tumbuh kembang si kecil bisa berlangsung dengan baik.
Itulah dia penjelasan bayi baru lahir dijemur sampai usia berapa. Sebenarnya tidak ada patokan tertentu sampai usia berapa. Orang dewasa pun tetap bisa merasakan manfaat berjemur di bawah sinar matahari.
Tapi, jangan lupa perhatikan beberapa hal penting ya sebelum menjemur bayi. Biar mengurangi risiko yang bisa terjadi karena terlalu lama berjemur.
ADVERTISEMENT
Semoga informasi ini bermanfaat untukmu!
(AN)