Cara Menyimpan ASI di Kulkas Agar Tetap Awet

Konten dari Pengguna
24 November 2022 12:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara menyimpan ASI di kulkas (Sumber: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara menyimpan ASI di kulkas (Sumber: Pexels)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Salah satu hal yang penting diperhatikan untuk para ibu menyusui adalah cara menyimpan ASI di kulkas. Bisa menyusui langsung si buah hati tentu merupakan impian dari kebanyakan Mama-mama. Tapi, karena satu dan lain hal, Mama-mama jadi enggak bisa memberikan ASI langsung pada si kecil.
ADVERTISEMENT
Ada berbagai penyebab kenapa ibu tidak bisa menyusui langsung si kecil. Mulai dari ibu yang memiliki gangguan medis atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, produksi ASI ibu yang berkurang, ibu dalam kondisi stres, dan yang paling umum adalah ibu yang kembali bekerja.
Untungnya, sekarang sudah alat pompa ASI sehingga Mama-mama masih bisa memberikan ASI perah pada si kecil.
Nah, dalam pemberian ASI perah ini, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Termasuk mengenai cara penyimpanan ASI.
Salah satu tempat untuk penyimpanan ASI perah yang umum digunakan adalah kulkas. Lalu, gimana sih sebenarnya cara menyimpan ASI di kulkas?
Daripada penasaran, yuk simak selengkapnya langkah-langkahnya di sini yang telah Mama rangkum dari berbagai sumber ini!
ADVERTISEMENT

Cara Menyimpan ASI di Kulkas

Ilustrasi cara menyimpan ASI di kulkas (Sumber: Pexels)
Sebelum mengetahui cara penyimpanan ASI perah di kulkas, ada baiknya untuk Mama-mama mengetahui dulu bagaimana ketahanan ideal ASI pada suhu ruangan.
Di suhu ruangan kurang lebih 16-25 derajat celsius, ASI sebaiknya disimpan dari 4-6 jam untuk kondisi yang ideal. Lebih dari itu, tentu ASI berisiko lebih mudah basi dan sudah tidak baik lagi jika diberikan pada bayi.
Sementara itu, untuk penyimpanan ASI di kulkas dengan suhu 4 derajat celsius atau lebih dingin. ASI bisa disimpan sampai 3-5 hari. Sementara itu untuk penyimpanan ASI di freezer dengan suhu minus 18 derajat celsius, ASI dapat bertahan hingga kurang lebih 6 bulan.
Dengan catatan, ASI yang beku sebelumnya disimpan di freezer aman untuk dikonsumsi sampai 2 jam saat disimpan di suhu ruangan serta sampai 24 jam apabila disimpan kembali di kulkas. Namun perlu kamu ingat, apabila ASI dikeluarkan dari freezer, maka sebaiknya harus segera dikonsumsi lagi dan jangan sampai dibekukan ulang.
Ilustrasi cara menyimpan ASI di kulkas (Sumber: Pexels)
Adapun langkah-langkah menyimpan ASI pada kulkas antara lain:
ADVERTISEMENT
1. Lakukan pompa ASI seperti yang bisa Mama-mama lakukan.
2. Simpan ASI Mama-mama ke dalam botol ASI bersih maupun kantong penyimpanan atau botol yang aman dan steril digunakan.
3. Jangan tambahkan ASI yang baru saja diperas ke susu yang telah didinginkan.
4. Simpan ASI ke bagian kulkas yang paling dingin, biasanya di bagian belakang atau di rak di atas bagian sayuran. Sebaiknya jangan simpan di dalam pintu lemari, sebab suhunya yang kurang konsisten.
Selain itu, penting juga untuk Mama-mama mencatat tanggal serta waktu penyimpanan botol ASI sebelum dimasukkan ke kulkas atau freezer. Jadi, Mama-mama bisa mengetahui kapan ASI bisa dipakai serta kapan waktunya ASI basi.
Itulah dia penjelasan cara menyimpan ASI di kulkas. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kamu ya!
ADVERTISEMENT
(AN)