Ciri-Ciri Hamil sebelum Telat Haid, Kenali Tandanya Berikut Ini

Konten dari Pengguna
9 Juni 2021 9:48 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi ciri-ciri hamil sebelum telat haid (Sumber : Freepik)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ciri-ciri hamil sebelum telat haid (Sumber : Freepik)
ADVERTISEMENT
Para Mama-Mama muda sepertinya harus mulai mengenai ciri-ciri hamil sebelum telat haid. Ditambah lagi tanda-tanda kehamilan dengan datangnya menstruasi memang memiliki gejala yang agak mirip ya.
ADVERTISEMENT
Lantas kenapa sih kita harus lebih dini mengenali tanda kehamilan? Supaya Mama-Mama bisa mempersiapkan diri menjalani masa kehamilan selanjutnya dong tentunya.
Sebenarnya terdapat perbedaan antara gejala PMS dengan ciri-ciri hamil, kalau kamu bisa cukup teliti membedakannya.
Biar enggak bingung lagi, yuk kita intip apa saja ciri-ciri hamil sebelum telat haid. Cek selengkapnya ya!

Ciri-Ciri Hamil sebelum Telat Haid

1. Payudara Lebih Lunak dan Menjadi Sensitif
Saat awal kehamilan, Mama-Mama merasa tidak kalau payudara menjadi lebih sensitif? Lebih lunak dan sedikit membengkak juga? Bahkan ada beberapa Mama-Mama yang merasakan nyeri saat payudara disentuh. Hal ini terjadi karena adanya perubahan hormon estrogen yang ada pada masa awal kehamilan.
Selain itu, area yang ada di sekeliling puting payudara atau yang biasa disebut dengan areola warnanya akan menjadi lebih gelap dan lebih menonjol dari biasanya. Kalau diperhatikan lagi, diameternya juga bakal bertambah ketika beberapa minggu usai pembuahan. Ini merupakan persiapan awal puting payudaramu yang nantinya akan digunakan untuk menyusui setelah melahirkan bayi.
ADVERTISEMENT
2. Merasa Lebih Cepat Lelah dan Mengantuk
Ilustrasi ciri-ciri hamil sebelum telat haid (Sumber : Freepik)
Akhir-akhir ini kamu lebih cepat merasa lelah atau mengantuk? Coba cek dengan menggunakan tes ovulasi. Jangan-jangan kamu sedang mengandung lagi?
Adanya perubahan kadar hormon progesteron menyebabkan tubuh Mama-Mama cepat lelah dan mengantuk. Selain itu, tubuh juga memproduksi lebih banyak darah untuk mendukung pertumbuhan janin. Ini adalah alasan lain mengapa ketika hamil tubuh kita cenderung lebih cepat kelelahan.
Biasanya keadaan cepat lelah dan ngantuk ini akan terjadi hingga akhir trimester pertama kehamilan. Rasanya seperti ingin rebahan saja seharian ya, Ma.
3. Mual
Mual menjadi tanda kehamilan yang paling umum ditemui. Hal ini biasanya terjadi sejak empat sampai enam minggu setelah pembuahan.
Kebanyakan Mama-Mama yang sedang mengandung akan mengalami mual di pagi hari atau morning sickness. Namun banyak juga wanita hamil yang mengalaminya sepanjang hari. Ini tergantung dari kondisi fisik masing-masing. Mual atau morning sickness muncul dikarenakan adanya peningkatan kadar hormon estrogen dan progesteron yang ada di dalam tubuh.
ADVERTISEMENT
4. Kram Perut
Ciri-ciri hamil sebelum telat haid selanjutnya adalah terjadinya kram perut. Nah perbedaannya dengan kram yang terjadi jelang menstruasi adalah, kram perut pada awal kehamilan umumnya intens terasa di perut bagian bawah maupun punggung bawah.
Kondisi seperti ini biasa ditemukan pada trimester awal. Namun kalau Mama-Mama mengalami kram perut dengan frekuensi yang sering, ada baiknya segera memeriksakan diri ke dokter kandungan ya.
5. Menjadi Lebih Sering Buang Air Kecil
Ilustrasi ciri-ciri hamil sebelum telat haid (Sumber : Freepik)
Ketika hamil muda, kamu menjadi lebih sering buang air kecil dan terkadang hal ini terasa menganggu atau menyebalkan ya?
Setelah dua minggu usai pembuahan, umumnya ginjal pada ibu hamil akan lebih keras untuk menyaring darah. Kondisi rahim yang semakin membesar seiring bertambahnya usia kehamilan juga akan mendorong kandung kemih. Tak heran, frekuensi buang air kecil menjadi meningkat saat hamil.
ADVERTISEMENT
6. Konstipasi
Konstipasi atau sambelit terjadi karena pergerakan usus menjadi mengeras usai adanya peningkatan hormon progesteron. Proses ini juga mempengaruhi kecepatan makanan yang melewati sistem pencernaan, menjadi lebih lambat dari biasanya.
Buat kamu yang merasa sambelit serta mengalami gejala-gejala lainnya, bisa dipertimbangkan untuk mulai melakukan tes kehamilan.
7. Ngidam atau Bahkan Menolak Makanan
Kamu jadi tiba-tiba ngidam sesuatu makanan yang harus dipenuhi saat itu juga? Wah bisa jadi sedang ada jabang bayi di dalam kandunganmu nih.
Hormon kehamilan juga menyebabkan indera penciuman dan perasa menjadi lebih sensitif. Tidak hanya mengidam, kamu juga bisa saja menolak suatu makanan tertentu. Terutama yang memiliki aroma tajam.
Kalau waktu Mama hamil, Mama paling enggak bisa mencium bau bawang dan bau durian. Ada yang mengalami seperti itu juga kah?
ADVERTISEMENT
8. Gejolak Emosi yang Naik Turun
Peningkatan jumlah hormon pada awal kehamilan juga dapat memengaruhi neurotransmitter di otak. Sehingga dampaknya adalah adanya ledakan emosi yang tiba-tiba.
Makanya ibu hamil sering kali terlihat semangat tapi enggak lama kemudian bisa sedih atau bahkan menangis karena hal yang sepele. Kalau sudah seperti ini jangan lupa minta support pada pasangan dan orang terdekat ya. Agar suasana hatimu tetap terjaga dengan baik.
Kalau Mama-Mama sudah merasakan beberapa tanda-tanda seperti yang dijelaskan muncul, kamu bisa segera melakukan tes kehamilan atau langsung pergi ke dokter kandungan untuk mendapatkan hasil yang akurat. Supaya Mama-Mama juga bisa segera mempersiapkan segala sesuatunya sampai sembilan bulan ke depan.
(AN)