Konten dari Pengguna

Dongeng sebelum Tidur "Kisah Raja dan Dua Peramal"

23 Juni 2021 13:44 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 13 Agustus 2021 14:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Dongeng "Kisah Raja dan Dua Peramal". Foto: Freepik
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Dongeng "Kisah Raja dan Dua Peramal". Foto: Freepik
ADVERTISEMENT
Siapa nih Mama-Mama yang rajin membacakan dongeng sebelum tidur untuk anak-anaknya? Dijaga terus yah Ma salah satu kebiasaan baik itu.
ADVERTISEMENT
Kenapa? Karena melalui kegiatan membacakan dongeng, Mama-Mama telah memberikan berbagai hal positif yang dapat mengoptimalkan perkembangan anak, mulai dari meningkatkan kemampuan mendengar dan mengingat, mengembangkan keterampilan bahasa, hingga memberikan pola tidur yang lebih baik.
Setiap anak yang rutin mendengarkan dongeng sebelum tidur secara enggak langsung akan memahami bahwa ketika Mama-Mama sudah mulai berdongeng, mereka berarti mereka telah memasuki waktunya untuk tidur.
Ilustrasi Dongeng dari Kerajaan. Foto: Freepik
Biasanya, enggak ada halangan berarti dalam membiasakan kegiatan berdongeng untuk anak sebelum mereka tertidur. Hanya satu saja sih Ma, seperti pengalaman Mama sendiri, yaitu kehabisan dongeng untuk diceritakan. Anak-anak yang mengagumi banyak hal baru terkadang merasa bosan jika Mamanya hanya menceritakan dongeng yang itu itu saja.
Nah, untuk masalah kehabisan dongeng yang mungkin sedang dihadapi oleh Mama-Mama, tulisan kali ini akan membantu mengatasinya. Mama dengan senang hati akan mengisahkan dongeng yang datang dari ribuan tahun silam. Dongeng tersebut berjudul “Kisah Raja dan Dua Peramal”. Sebelum semakin penasaran, yuk simak cerita lengkapnya di bawah ini, Ma.
ADVERTISEMENT

Dongeng sebelum Tidur untuk Anak “Kisah Raja dan Dua Peramal”

Ilustrasi Kamar Raja. Foto: Freepik
Alkisah di suatu kerajaan dari Negeri Timur, sang raja sedang kebingungan dan gelisah karena memimpikan hal yang tidak biasa. Semalam, ia terjaga dengan wajah panik karena bermimpi semua giginya terlepas begitu saja tanpa darah. Untuk menemukan jawaban dari artian mimpi itu, Raja memerintahkan salah satu pengawal setianya untuk memanggil peramal kerajaan segera menghadapnya.
“Wahai Baginda, apa ada hal yang bisa saya bantu?” Peramal kerajaan datang menemui Raja di istana berselang beberapa menit setelah pengawal menjemputnya.
“Tolong kau artikan mimpiku. Semalam, aku bermimpi seluruh gigiku tanggal begitu saja.”
Peramal memberikan raut wajah terkejut yang hanya membuat sang raja semakin penasaran.
Ilustrasi Kerajaan . Foto: Freepik
“Jika benar Baginda bermimpi seperti itu, mimpi tersebut menandakan bahwa semua anggota keluarga Baginda akan meninggal dalam waktu dekat ini.”
ADVERTISEMENT
Raja murka mendengar ramalan artian mimpi yang sangat buruk itu. Kemurkaan dan kemarahan Raja membuat peramal dihukum cambuk sebanyak 1000 cambukan.
“Cepat carikan aku peramal terbaik di negeri ini!”
Raja yang tidak puas dengan hasil ramalan mimpinya dari peramal kerajaan memerintahkan 3 orang pengawal untuk berkelana di seluruh penjuru negeri mencari peramal paling hebat. Tidak membutuhkan waktu lama, mereka kembali dengan seorang peramal yang tampak telah tua.
Ilustrasi Raja dan Peramal. Foto: Freepik
“Apa ada yang bisa saya bantu wahai Baginda?” tanya peramal tua itu dengan tenang.
“Aku memimpikan seluruh gigiku tanggal begitu saja. Apakah artian dari mimpi itu?”
Dengan sangat tenang, peramal tua menarik nafasnya dan menghelanya dengan lembut sebelum memberikan jawaban.
“Itu adalah mimpi yang sangat baik, Baginda. Mimpi tersebut menandakan bahwa Baginda adalah anggota keluarga yang berumur paling panjang di antara anggota keluarga kerajaan yang lain.”
Ilustrasi Emas. Foto: Freepik
Baginda menyambut dengan suka cita artian mimpi yang terdengar sangat baik dari peramal tua itu. Karena bahagia mimpinya menandakan hal baik, Raja menghadiahi 3 karung emas kepada sang peramal.
ADVERTISEMENT
Seluruh emas itu membuat peramal tua menjadi salah satu orang paling kaya di Negeri Timur.
Selesai.
Bagaimana, Ma? Dongeng tentang mimpi raja yang diramalkan oleh 2 orang peramal di atas menarik banget, kan? Intinya, kedua peramal sebenarnya mengartikan mimpi tersebut dengan jawaban yang maknanya sama saja. Tapi, peramal kedua membahasakannya dengan lebih baik.
Nah, dari dongeng “Kisah Raja dan Dua Peramal”, Mama-Mama bisa menjelaskan kepada anak bahwa menuturkan bahasa yang baik adalah suatu keharusan. Selain itu, alangkah lebih baiknya kita enggak terlalu memercayai ramalan seperti yang dilakukan oleh Raja. Hal seperti itu hanya akan membuat hidup kita selalu enggak tenang.
Semoga dongeng di atas disukai oleh anak-anak ya, Ma. Selamat mencoba!
ADVERTISEMENT
(TMA)