Konten dari Pengguna

Kelebihan KB IUD yang Perlu Diketahui

22 Juni 2021 14:57 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 13 Agustus 2021 14:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi  kelebihan KB IUD (Sumber : Freepik)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kelebihan KB IUD (Sumber : Freepik)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Buat Mama-Mama yang sudah menikah, sudah tahu belum sih apa kelebihan KB IUD? Saat ini kan memang telah banyak alat kontrasepsi yang bisa kamu serta pasangan gunakan buat menunda kehamilan. Salah satu yang paling familiar adalah KB IUD atau yang sering dikenal dengan nama KB spiral.
ADVERTISEMENT
Biar enggak bingung, Mama jelaskan dulu sedikit ya mengenai KB IUD ini. IUD sendiri merupakan singkatan dari intrauterine device. Alat kontrasepsi ini berbahan plastik yang memiliki bentuk seperti huruf ‘T’ yang dipasang dalam rahim guna mencegah kehamilan.
Nah KB IUD ini terbagi dalam dua jenis, yakni KB IUD yang dilapisi tembaga atau nonhormonal serta KB IUD yang menghasilkan hormon progesteron atau IUD hormonal. Dua jenis KB spiral ini tentunya juga punya cara yang berbeda untuk mencegah kehamilan.
Kalau KB IUD tembaga atau KB nonhormonal dapat membantu menunda kehamilan dengan cara menghalangi sel sprema masuk ke dalam saluran antara rahim dengan indung telur atau tuba falopi. Dengan pemakaian KB IUD nonhormonal membuat sel sperma tidak bisa bertemu sel telur untuk pembuahan. Sehingga sel telur yang di dalam rahim lebih sulit untuk dibuahi.
ADVERTISEMENT
Sementara itu KB IUD hormonal merupakan alat kontrasepsi yang memiliki kandungan hormon progesteron. Cara kerja KB IUD ini bisa menyebabkan lendir serviks mengental dan membuat sperma sulit berenang di dalam rahim. KB IUD juga mampu menipiskan dinding rahim yang seharusnya menebal ketika pembuahan terjadi. Alhasil proses sel sperma yang akan membuahi sel telur dapat dicegah.
Katanya sih KB IUD ini juga memiliki tingkat efektivitas yang tinggi dalam mencegah kehamilan. Enggak heran sih banyak juga di antara kamu yang memilih alat kontrasepsi ini. Lalu apa saja sih kelebihan KB IUD lainnya? Simak penjelasannya di sini ya!

Kelebihan KB IUD Dibanding Kontrasepsi Lain

1. Lebih Praktis
Dibandingkan dengan alat kontrasepsi lainnya, bisa dibilang KB IUD lebih praktis. Alasannya dalam sekali pemasangan, dapat mencegah kehamilan dalam waktu yang cukup lama. Jangka waktu pemakaiannya bisa hingga 10 tahun. KB IUD juga dapat dilepas kapan saja ketika kamu mulai ingin merencanakan kehamilan.
ADVERTISEMENT
2. Harganya Lebih Terjangkau
KB IUD harganya cenderung lebih murah. Mama-Mama hanya membutuhkan biaya ketika pada saat awal pemasangan saja.
3. Kemungkinan Mencegah Kehamilan Lebih Besar
Ilustrasi kelebihan KB IUD (Sumber : Freepik)
Hal yang menjadikan KB IUD banyak dipilih oleh pasangan yang ingin menunda dulu kehamilan adalah KB spiral ini memiliki tingkat efektivitas yang tinggi. Kemungkinan hamil setelah pemasangan KB IUD dengan benar hanya mencapai tingkat 1% saja.
4. Tidak Meningkatkan Berat Badan
Ilustrasi kelebihan KB IUD (Sumber : Freepik)
Ingin pasang alat kontrasepsi tapi takut dampaknya bisa menaikkan berat badan? Hal itu sering banget bikin kita agak khawatir ya, Ma. Tapi tenang aja nih, dengan pemasangan KB IUD ternyata tidak akan berdampak kepada kenaikkan berat badanmu.
Soalnya belum ada bukti ilmiah kalau pemasangan KB spiral ini bisa menyebabkan peningkatan bobot tubuh. Jadi bisa disimpulkan ya kalau KB IUD tidak termasuk alat KB yang membuat tubuh Mama-Mama jadi overweight.
ADVERTISEMENT
5. Aman Bagi Ibu Menyusui
Untuk ibu menyusui, harus lebih hati-hati ya dalam memilih alat kontrasepsi. Kalau tidak nantinya akan berpengaruh terhadap produksi dan kualitas ASI. KB IUD bisa dibilang menjadi salah satu alat kontrasepsi yang disarankan dan aman juga untuk ibu menyusui.
Itulah beberapa kelebihan dari alat KB IUD. Meski begitu dalam pemasangannya juga terdapat beberapa efek yang ditumbulkan, terutama di masa awal penggunaan. Sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter untuk memilih alat kontrasepsi yang sesuai dengan kebutuhanmu ya, Ma!
(AN)