Konten dari Pengguna

Kenaikan Berat Badan Bayi Baru Lahir Hingga Usia 1 Tahun

26 Januari 2022 17:39 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kenaikan berat badan bayi baru lahir (Sumber: iStock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kenaikan berat badan bayi baru lahir (Sumber: iStock)
ADVERTISEMENT
Kenaikan berat badan bayi baru lahir perlu Mama-Mama ketahui nih, terutama bagi kamu yang baru saja melahirkan si kecil.
ADVERTISEMENT
Sebagai orang tua, tentunya kita bakal berharap si kecil dapat tumbuh dan berkembang secara optimal ya. Meski begitu, kadang kita juga seringkali khawatir ketika melihat tubuh bayi lebih besar atau lebih kecil dibandingkan dengan bayi yang lain.
Padahal, jika beratnya masih dalam angka yang normal dan tidak mempunyai riwayat keluhan kesehatan, artinya bayimu masih tergolong sehat.
Sedikit cerita ya, kalau Mama sendiri pernah agak cemas ketika melihat berat badan anak Mama yang baru lahir, lalu beberapa hari kemudian malah turun bobot badannya. Setelah dijelaskan oleh dokter, ternyata itu merupakan hal yang wajar terjadi, sehingga Mama kembali tenang.
Mengetahui berat badan serta tinggi badan yang normal juga menunjukkan jika anak telah mendapatkan asupan nutrisi yang cukup. Maka dari itu, berikut adalah patokan kenaikan berat badan bayi baru lahir hingga usia 1 tahun. Simak informasi selengkapnya yang telah Mama rangkum dari berbagai sumber ini ya!
ADVERTISEMENT

Kenaikan Berat Badan Bayi Baru Lahir

Ilustrasi kenaikan berat badan bayi baru lahir (Sumber: iStock)
Menurut laman resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia atau IDAI, ketika dilahirkan, berat badan bayi umumnya mengandung banyak cairan tubuh yang akan hilang dalam beberapa hari.
Maka dari itu, sebagian besar bayi bakal kehilangan 1/10 dari berat badannya dalam 5 hari pertama. Seperti yang tadi Mama katakan, jadi kamu enggak perlu khawatir ya karena ini merupakan hal yang wajar.
Dilansir laman American Academy of Pediatrics atau AAP, berat badan bayi bakal kembali naik pada hari kesepuluh atau dua minggu setelah kelahirannya. Nah, untuk mengetahui apakah kenaikan berat badannya masih normal atau tidak, berikut adalah patokan kenaikan berat badan bayi menurut laman resmi Mayo Clinic:
ADVERTISEMENT
1. Bayi Usia 0-6 Bulan
Ketika bayi baru lahir hingga usianya 6 bulan, bayi akan mengalami kenaikan berat badan sekitar 140 sampai 200 gram dalam setiap minggu. Diharapkan ketika memasuki usia 5 bulan, bayi akan memiliki berat badan dua kali lipat dibandingkan beratnya saat lahir. Sementara itu, bayi akan bertumbuh sekira 1,5 sampai 2,5 centimeter pada setiap bulannya.
2. Bayi Usia 6-12 Bulan
Pada usia memasuki 6 bulan menuju 12 bulan atau 1 tahun, bayi akan mengalami bobot badan kurang lebih 85 sampai 140 gram setiap minggunya, sehingga ketika nanti 1 tahun diharapkan si kecil bisa memiliki berat badan tiga kali lipat dibandingkan saat dia lahir.
Berdasarkan pedoman dari WHO, berat badan ideal bayi laki-laki usia 12 bulan bisa mencapai 7,8-11,8 kilogram. Sementara itu untuk bayi perempuan berat badan idealnya di usia yang sama adalah 7,1-11,3 kilogram.
ADVERTISEMENT
Kemudian bicara soal pertumbuhan badannya, bayi usia 6 bulan sampai 13 bulan akan bertambah sekitar 1 centimeter setiap bulannya.
Ilustrasi kenaikan berat badan bayi baru lahir (Sumber: Freepik)
Itu dia informasi mengenai patokan kenaikan berat badan bayi baru lahir sampai usia 1 tahun. Banyak orang tua yang khawatir kalau kenaikan berat badannya tidak sesuai dengan usianya. Akan tetapi, selama dia masih tetap tumbuh dengan normal, maka kamu tidak perlu khawatir.
Mama-Mama bisa semakin mengoptimalkan tumbuh kembangnya dengan memberikannya makanan bergizi yang seimbang selain asupan ASI tentunya serta selalu menstimulasi setiap perkembangannya. Jangan lupa konsultasikan dengan dokter apabila ada hambatan pada masa tumbuh kembang anak ini ya, Ma!
(AN)