Konten dari Pengguna

Mainan Berbahaya untuk Anak yang Perlu Orang Tua Waspadai

24 Agustus 2022 9:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mainan berbahaya untuk anak (Sumber: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mainan berbahaya untuk anak (Sumber: Pexels)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tahukah kamu Ma, enggak semua mainan bisa dimainkan oleh si kecil loh! Ternyata ada juga beberapa mainan berbahaya untuk anak yang perlu kamu waspadai.
ADVERTISEMENT
Tentu saja kita enggak bisa memisahkan anak dengan mainannya, ya. Buat anak kecil, mainan pasti sudah menjadi bagian dari aktivitasnya.
Enggak hanya menarik dan menyenangkan bagi anak. Mainan juga punya peranan penting loh buat tumbuh kembangnya. Apalagi sekarang sudah banyak mainan edukasi yang bisa Mama-Mama berikan pada si kecil yang baik buat perkembangan kognitif, motorik, sosial, hingga bahasanya.
Kadang, waktunya bermain juga bisa semakin mendekatkanmu dengan si kecil. Beberapa mainan, sebut saja seperti boneka, lego, atau masak-masakan untuk anak perempuan, kan bisa kalian mainkan bersama bukan?
Akan tetapi, sebagai orang tua, penting juga buat kita memerhatikan dan mengawasi anak ketika bermain. Soalnya bisa saja ada mainan berbahaya untuk anak.
Apa sajakah jenis mainan yang kamu kamu waspadai dan sebaiknya dijauhkan dari si kecil? Berikut adalah penjelasannya yang telah Mama rangkum dari berbagai sumber. Simak di sini ya!
ADVERTISEMENT

Mainan Berbahaya untuk Anak

1. Mainan Berujung Runcing dan Tajam

Jenis mainan pertama yang tentu saja perlu kamu jauhkan dari si kecil adalah mainan yang ujungnya runcing dan tajam. Mainan seperti ini bisa membuat si kecil menjadi terluka.
Jadi, sebelum kamu membelikan mainan buat anak, sebaiknya periksa dulu apakah ada bagiannya yang runcing atau tajam. Apabila kamu menemukan ada mainan buah hatimu yang berujung runcing dan tajam ini, segera jauhkan agar tidak membahayakan dirinya ya!

2. Mainan yang Berukuran Sangat Kecil

Ilustrasi mainan berbahaya untuk anak (Sumber: Pexels)
Ukuran mainan anak juga perlu diperhatikan, Ma. Jangan sampai kamu memberikan mainan yang ukurannya terlalu kecil pada anak terutama untuk bayi.
Soalnya bayi kecenderungan masih suka memasukkan segala sesuatu ke dalam mulutnya. Apabila mainan ini secara enggak sengaja tertelan oleh si kecil, tentu saja bakalan sangat berbahaya.
ADVERTISEMENT
Makanya, kamu perlu lebih cermat lagi ya dalam memberikan mainan pada anak. Terutama untuk anak di bawah usia 3 tahun.

3. Mainan dengan Magnet

Ilustrasi mainan berbahaya untuk anak (Sumber: Pexels)
Perlu Mama-Mama ketahui, mainan yang bermagnet juga bisa berbahaya bagi kecil.
Kenapa? Jika mainan ini enggak sengaja tertelan oleh si kecil, magnet tersebut bisa merobek dinding usus, merusak usus, dan bisa menyebabkan rasa sakit yang hebat. Bahkan, dalam kasus yang sangat parah, dapat mengakibatkan kematian.
Lebih baik, kamu jauhkan mainan bermagnet dari buah hatimu ya Ma, dan menggantinya dengan pilihan mainan yang lebih aman.

4. Mainan yang Memiliki Suara Keras

Anak kecil memang akan lebih menyenangi mainan yang mengeluarkan suara-suara.
Namun, kalau kamu memberikannya mainan dengan suara yang terlalu keras, justru bisa berpotensi membahayakan pendengaran si kecil loh, Ma! Perlu kamu ingat, pendengaran anak masih belum optimal seperti orang dewasa dan lebih sensitif terhadap suara yang terlalu keras.
ADVERTISEMENT
Sebaiknya kamu cek dulu, apakah mainan yang akan kamu berikan pada anak memiliki volume yang aman bagi anak atau tidak.

5. Sepeda atau Mobil-mobilan yang Bisa Dikendarai

Kalau jenis mainan seperti ini bisa berbahaya apabila Mama-Mama tidak mengawasi si kecil dengan baik. Mengingat kemampuan motorik anak masih perlu penyesuaian. Jadi, jangan sampai kamu membiarkannya main sepeda atau naik mobil-mobilan tanpa pengawasan, yang nantinya bisa berdampak buruk bagi anak.
Itu dia beberapa mainan yang berbahaya untuk anak yang perlu orang tua waspadai. Ingatlah, untuk selalu mengawasi si kecil saat bermain ya. Biar dia tetap selalu dalam keadaan aman.
Semoga informasi ini bermanfaat untukmu ya, Ma!
(AN)