Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Manfaat Bermain Lego untuk Anak
29 Desember 2021 16:35 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Selain seru, ada banyak manfaat bermain lego yang baik untuk anak-anak lho, Ma. Bermain dengan lego secara individu ataupun dalam kelompok kecil punya manfaatnya tersendiri untuk anak-anak.
ADVERTISEMENT
Kalau begitu, langsung aja yuk kita cari tahu manfaat bermain lego untuk si kecil berikut ini.
Manfaat Bermain Lego
1. Melatih Kerja Sama Tim dan Keterampilan Sosial
Salah satu aspek utama dari permainan lego adalah bahwa anak-anak bekerja secara kolaboratif dalam kelompok kecil untuk menciptakan sesuatu bersama. Ini akan melatih anak untuk bekerja secara kolaboratif, mendorong fokus bersama, berbagi, memperkuat perilaku positif dan kontak sosial.
2. Keterampilan Komunikasi dan Bahasa
Anak-anak belajar cara berkomunikasi satu sama lain, mengekspresikan pikiran, keinginan, dan kebutuhan mereka, serta mendengarkan orang lain dan tanggapan mereka. Ketika anak-anak bermain bersama, keterampilan bahasa anak-anak dikembangkan, Ma.
Untuk anak-anak yang bermain sendiri, mereka dapat membuat cerita, menambahkan karakter dan dialog, yang semuanya membantu membangun dasar pemahaman dan perkembangan bahasa juga, Ma.
ADVERTISEMENT
3. Pemecahan Masalah, Matematika, dan Kesadaran Spasial
Saat bermain lego, anak-anak mengikuti instruksi, menguraikan urutan, memahami kuantitas, simetris, pola, dan lokasi balok lego yang sesuai, sehingga membantu anak-anak untuk mengembangkan keterampilan matematika dan kesadaran spasial mereka. Hal ini pun bisa mendorong mereka dalam mengembangkan cara memecahkan masalah dan menghasilkan ide-ide baru.
4. Kreativitas dan Eksperimen
Anak-anak diberi kesempatan untuk bebas berkreasi dengan lego sehingga imajinasi dan ekspresi diri mereka tersalurkan. Anak-anak juga akan belajar bereksperimen untuk menyusun balok lego dan mengembangkan ide-ide yang mereka punya.
5. Perkembangan Fisik
Bermain dengan lego dikenal memiliki manfaat yang luar biasa untuk pengembangan keterampilan motorik halus serta mengembangkan ketangkasan dan kekuatan pada jari. Jumlah tekanan yang berbeda yang digunakan untuk merakit potongan-potongan lego adalah latihan yang bagus untuk jari-jari kecil, mendukung anak-anak untuk dapat memegang pensil dan mengontrol tekanan yang diberikan saat menulis.
ADVERTISEMENT
6. Ketekunan dan Manajemen Stres
Bermain dengan lego bisa membuat kesal ketika blok bisa runtuh karena satu gerakan kecil. Awalnya ini bisa membuat frustrasi, namun berulang kali bermain dengan lego sebenarnya dapat membantu anak-anak mengembangkan ketekunan dan belajar mengatasi frustrasi.
Bermain dengan lego juga memberikan kesempatan untuk mencoba ide-ide baru tanpa takut gagal, karena anak-anak mengetahui bahwa kesalahan dapat diperbaiki dan bagian yang jatuh dapat diganti. Anak jadi tahu kalau enggak semua hal bisa berjalan seperti yang direncanakan, tetapi mereka dapat mengelola dan mengatasinya.
7. Percaya Diri
Membuat kreasi lego baik mengikuti instruksi, atau dari ide dalam pikiran mereka sendiri memungkinkan anak-anak mencapai rasa berhasil, bangga, dan membangun kepercayaan diri.
ADVERTISEMENT
8. Menurunkan Kecemasan dan Stres
Bermain lego juga dapat memberikan efek yang sangat menenangkan dan dapat membantu anak-anak yang mungkin memiliki kecemasan. Bermain dan berkreasi dengan lego dapat memiliki manfaat terapeutik yang besar.
9. Melatih Kesabaran
Membuat lego pasti membutuhkan waktu yang enggak sebentar dan ini akan menguji kesabaran anak-anak, Ma. Apalagi kalau susunan lego memiliki pola yang sulit.
Anak-anak sering kali menginginkan sesuatu yang instan. Proses saat bermain lego dapat membantu anak-anak memahami bahwa untuk mendapatkan hasil yang baik, dibutuhkan waktu dan kerja keras.
10. Fokus dan Konsentrasi
Mengikuti instruksi, merencanakan bagian berikutnya, menunggu giliran mereka dan mendengarkan orang lain (ketika bermain dalam kelompok) semuanya membutuhkan fokus dan dapat sangat membantu anak -anak yang terkadang sulit untuk berkonsentrasi.
ADVERTISEMENT
(RPR)