Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Menjemur Bayi Baru Lahir, Ikuti Tips Berikut Ini, Yuk!
13 Juli 2021 12:37 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 13 Agustus 2021 14:04 WIB
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Masih bingung dengan cara yang tepat untuk menjemur bayi baru lahir , Ma? Jangan khawatir, sebagai seorang ibu yang belum berpengalaman, hal itu wajar banget kok untuk kita alami. Yang penting, jangan biarkan kita larut dalam kebingungan. Segera cari informasi yang tepat dan terpercaya.
ADVERTISEMENT
Menjemur bayi yang baru lahir memang sudah terbukti mampu mendatangkan beragam manfaat. Seperti yang dimuat oleh FirstCry Parenting, menjemur bayi dapat meningkatkan jumlah vitamin D di dalam tubuh mereka sehingga berperan dalam menjaga kesehatan bayi .
Selain itu, ada pula peningkatan produksi serotonin yang sering disebut sebagai hormon bahagia. Jika bayi mendapatkan cukup hormon serotonin di dalam tubuhnya, hal itu akan mempermudah pengaturan terhadap waktu tidur dan melancarkan sistem pencernaan.
Ada juga Ma, manfaat lain yang sudah diketahui oleh banyak orang tua, yaitu menghindari atau mengatasi penyakit kuning yang sering menyerang bayi.
Tips Menjemur Bayi Baru Lahir
Walaupun menjemur bayi baru lahir mendatangkan banyak manfaat, kita enggak boleh melakukannya secara sembarang ya, Ma. Pastikan Mama-Mama mengikuti panduan yang tepat.
ADVERTISEMENT
Untuk menghilangkan kebingungan Mama-Mama sekalian, terdapat beberapa rekomendasi tips saat menjemur bayi baru lahir dari berbagai sumber yang sempat Mama baca. Dilansir dari FirstCry Parenting, berikut beberapa tipsnya:
1. Pilih Durasi Waktu yang Tepat
Sebaiknya, menjemur bayi baru lahir dilakukan di antara pukul 7 pagi hingga pukul 10 pagi ya, Ma. Sementara untuk durasi penjemurannya, bisa Mama-Mama lakukan mulai dari 10 menit sampai dengan 15 menit.
Pokoknya, pastikan enggak lebih dari 30 menit Ma karena hal itu akan menyebabkan kerusakan pada selaput kulit bayi kita. Akibatnya, kulit mereka akan kemerahan, terasa seperti terbakar, dan bisa pula menimbulkan iritasi.
2. Menjemur Bayi sebelum Mereka Mandi
Mama-Mama bisa menjemur tubuh bayi sebelum memandikan mereka agar area lipatan pada tubuh yang kemungkinan dihinggapi debu dapat dibersihkan secara maksimal saat mandi.
ADVERTISEMENT
3. Gunakan Pakaian yang Tipis
Menjemur bayi baru lahir akan menghasil penyerapan sinar matahari yang maksimal jika bagian dada dan punggung mereka tetap terkena sinar matahari meskipun enggak langsung ya, Ma. Dengan begitu, pilihlah pakaian berbahan tipis.
4. Pilihlah Lokasi yang Tepat
Seperti yang sudah kita ketahui, menjemur bayi baru lahir enggak harus di tempat terbuka atau di tempat dengan paparan matahari langsung. Mama-Mama bisa menempatkan bayi di sekitar jendela bening yang dapat mengalirkan sinar matahari alami.
5. Memperhatikan Suhu Tubuh
Setiap peningkatan suhu yang abnormal pada tubuh bayi setelah dijemur harus diwaspadai ya, Ma. Jika suhu tubuh mereka enggak kunjung turun, segeralah periksakan ke dokter. Bisa saja kondisi itu akan berdampak pada fungsi tubuh dan otak bayi.
ADVERTISEMENT
Selain tips di atas, ada juga nih beberapa tips dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) yang bisa kamu terapkan:
Sekianlah Ma, beberapa informasi terkait manfaat dan tips menjemur bayi baru lahir. Semoga yang telah dipaparkan di atas dapat dipahami dengan baik, ya. Selamat mencoba dan semangat terus dalam memberikan yang terbaik bagi si buah hati!
ADVERTISEMENT
(TMA)