Obat Jerawat untuk Ibu Hamil, Pastikan Aman, Ya!

Konten dari Pengguna
8 Juni 2021 13:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi obat jerawat untuk ibu hamil (sumber : Freepik)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi obat jerawat untuk ibu hamil (sumber : Freepik)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Obat jerawat untuk ibu hamil, kira-kira apa saja ya yang aman dan alami untuk digunakan? Pasti Mama-Mama yang sedang mengandung sering bertanya-tanya mengenai hal ini deh. Berhubung ibu hamil juga kan harus berhati-hati dalam menggunakan skin care.
ADVERTISEMENT
Umumnya ibu hamil akan mengalami perubahan hormon selama menjalani kehamilan. Enggak jarang adanya perubahan hormon ini juga berdampak dengan timbulnya jerawat dan berimbas pada penampilan para bumil deh.
Meningkatnya produksi minyak selama kehamilan juga dapat menyumbat pori-pori wajah dan menyebabkan bakteri timbulnya jerawat.
Mama-Mama yang sedang hamil enggak perlu cemas. Ternyata masih ada kok obat jerawat untuk ibu hamil yang aman dan tentunya ampuh menumpas jerawat yang membandel. Bahkan beberapa di antaranya merupakan bahan-bahan alami. Apa sajakah?

Obat Jerawat untuk Ibu Hamil

1. Antibiotik
Penelitian dari American Academy of Dermatology menyebutkan bahwa antibiotik sebagai salah satu obat yang efektif membunuh bakteri penyebab jerawat. Namun, perlu diingat juga ada beberapa antibiotik yang tidak aman digunakan untuk ibu hamil karena bisa berdampak kepada janin.
ADVERTISEMENT
Antibiotik yang sering digunakan untuk jerawat adalah cefadroxil, azitromisin, dan klaritomisin. Agar lebih aman, Mama-Mama bisa berkonsultasi terlebih dahulu ya kepada dokter kandungan mengenai penggunaan antibiotik sebagai obat jerawat untuk ibu hamil ini ya.
2. Benzoil Peroksida
Kandungan benzoil peroksida umum ditemui pada produk perawatan yang ditujukan untuk kulit berjerawat. Banyak ahli dermatologi menyatakan benzoil peroksida masih dapat digunakan oleh ibu hamil namun dengan jumlah yang tertentu. Seperti halnya antibiotik, penggunaan produk yang mengandung benzoil peroksida ini ada baiknya dikonfirmasikan terlebih dahulu ke dokter kandungan agar tidak mengganggu kesehatan ibu dan janin.
3. Madu
Ilustrasi obat jerawat untuk ibu hamil (sumber : Freepik)
Madu memiliki kandungan antibakteri serta antiseptik yang baik untuk kulit berjerawat. Mama-Mama bisa mengoleskan madu langsung ke daerah yang berjerawat. Oh iya, sebelum mengoleskan madu, kamu wajib untuk mencuci muka dulu dengan air hangat supaya pori-pori terbuka. Kemudian diamkan paling lama 30 menit dan bilas kembali dengan air hangat.
ADVERTISEMENT
4. Minyak Kelapa
Ilustrasi obat jerawat untuk ibu hamil (sumber : Freepik)
Menurut International Journal of Molecular Science, bahan alami lainnya yang dapat mencegah jerawat adalah minyak kelapa. Soalnya minyak kelapa juga mengandung antibakteri dan antijamur. Minyak kelapa juga mampu memberikan efek menenangkan bagi kulit dan lebih mudah diserap.
Untuk pengaplikasiannya, kamu bisa mengoleskan minyak kelapa murni sebagai pengganti pelembap sebelum tidur untuk mengatasi jerawat saat hamil.
5. Konsumsi Makanan yang Mengandung Vitamin A
Vitamin A berasal dari dua jenis, yaitu retionoid dan karotenoid. Retinoid topikal dapat mengurangi gejala timbulnya jerawat dan mencegah pembentukan jerawat tambahan. Beberapa makanan yang mengandung vitamin A antara lain: ayam, bayam, brokoli, ikan tuna, ikan salmon, produk susu, wortel, ubi jalar, melon, dan apricot.
ADVERTISEMENT
Selain mengatasi jerawat, kandungan vitamin A juga baik untuk meningkatkan imun tubuh serta baik untuk penglihatan.
Nah, udah enggak bingung lagi kan Ma mengenai obat jerawat untuk ibu hamil. Kamu bisa mengatasinya dengan obat atau berbagai bahan yang alami. Jangan sungkan buat berkonsultasi juga ya ke dokter kandungan sebelum menggunakan obat dan bahan-bahan lainnya untuk mencegah jerawat, agar tidak memberikan dampak kepada kesehatanmu serta si janin yang ada di dalam kandungan.
(AN)