Stimulasi Bayi 2 Bulan yang Baik untuk Tumbuh Kembangnya

Ilustrasi stimulasi bayi 2 bulan (Sumber: Freepik)

Enggak terasa ya sekarang si kecil sudah menginjak usia 2 bulan, sehingga penting nih bagimu buat mengetahui stimulasi bayi 2 bulan. Kalau pada usia sebelumnya, bayi mungkin masih lebih banyak aktivitas tidurnya. Di usia 2 bulan ini, kemampuannya sudah lebih banyak meningkat.

Kalau yang Mama ingat, pada usia ini bayi sudah mulai bisa mengangkat kepalanya. Belum lagi gerakannya juga menjadi lebih banyak, seperti mulai berguling, mencengkeram, atau menendang.

Dia juga sudah mulai memerhatikan orang-orang yang ada di sekitarnya. Jadi, ini merupakan momen yang tepat untuk Mama-Mama untuk semakin membangun bonding dengan si kecil.

Biar tumbuh kembang bayi semakin optimal, penting bagi Mama-Mama memberikan stimulasi yang tepat untuknya.

Jadi apa sajakah stimulasi bayi 2 bulan yang baik untuk si kecil? Simak penjelasannya di sini yang telah Mama rangkum dari berbagai sumber, ya!

Stimulasi Bayi 2 Bulan

1. Memberikan Mainan yang Bergerak

Mama pernah baca nih dari laman Firstcry Parenting bahwa bayi secara alami memang tertarik pada benda-benda yang berwarna cerah, terutama yang bergerak.

Untuk bayi usia 2 bulan, kamu bisa mulai memperlihatkan mainan yang bergerak dan didekatkan pada pandangannya. Kemudian perhatikan deh, dia perlahan-lahan akan mulai mengarahkan fokusnya pada mainan tersebut. Bayi juga umumnya akan memberikan respons apabila mendengar ada suara yang dikeluarkan dari mainan tersebut.

Dengan memberikan mainan yang dapat menarik perhatian mereka ini, Mama-Mama dapat semakin membantu stimulasi indera penglihatan, kemampuan visual, serta fokus si kecil.

2. Mengajaknya Berbicara

Ilustrasi stimulasi bayi 2 bulan (Sumber: Freepik)

Di usia 2 bulan, bayi umumnya sudah mulai bisa berinteraksi dengan orang-orang yang ada di sekitarnya. Maka, ini juga saat yang tepat untukmu mulai mengajaknya mengobrol nih.

Berbicaralah pada si kecil selayaknya Mama-Mama mengobrol dengan orang lain yang ada di sekitarmu. Tataplah wajahnya saat berbicara. Kamu juga bisa sambil mengeluarkan beberapa ekspresi, misalnya sambil tersenyum atau tertawa.

Mama-Mama juga bisa menyanyikan lagu kepada sebagai pengantar tidur atau membacakan dongeng untuknya. Dengan lebih sering mengajaknya mengobrol ini, dapat semakin mengasah keterampilan mendengarkan, vokal, dan bahasanya.

3. Tummy Time

Dilansir laman Very Well Family, tummy time sendiri adalah membiarkan bayi berbaring tengkurap selama beberapa saat. Biarkan si kecil melakukan tummy time ini pada setiap harinya. Hal tersebut dapat membuat mereka membangun kekuatan serta koordinasi otot pada leher, bahu, lengan, dan bagian tubuh atas mereka.

Dalam jangka panjang, otot-otot yang semakin kuat karena sudah terbiasa dengan tummy time ini. Kebiasaan ini bermanfaat, terutama ketika akhirnya si kecil mulai belajar berguling, merangkak, dan tengkurap.

Dengan catatan, jangan terlalu lama ya melakukan tummy time ini, Ma. Biarkan juga mereka melakukannya dengan rileks.

4. Memeluk si Kecil

Ilustrasi stimulasi bayi 2 bulan (Sumber: Freepik)

Tahukah kamu, Ma? Lebih sering memeluk si kecil dapat semakin menstimulasi kemampuan sensoriknya, lho!

Seperti yang telah Mama singgung sebelumnya, di usia 2 bulan ini merupakan momen yang tepat untukmu lebih membangun bonding dengan bayi. Luangkan waktu dalam setiap harinya untuk lebih banyak memeluknya. Bisa juga dilakukan saat menyusui, ketika mereka akan tidur, atau saat bermain dengannya.

Semakin banyak Mama-Mama memberikan sentuhan, maka semakin banyak pula manfaatnya buat perkembangan psikologis dan fisiknya.

Itulah beberapa stimulasi bayi 2 bulan yang bisa kamu lakukan pada si kecil. Semoga informasi ini bermanfaat untukmu ya, Ma!

(AN)