Sumber DHA untuk Ibu Hamil, Apa Saja?

Ilustrasi sumber DHA untuk ibu hamil (Sumber: Pexels)

Mama-Mama yang kini sedang dalam masa kehamilan, apakah sudah mengetahui sumber DHA untuk ibu hamil? Pasalnya, selama hamil Mama-Mama perlu mengonsumsi berbagai macam makanan sehat untuk tumbuh kembang janin. Salah satu nutrisi penting untuk janin ini adalah asam lemak omega 3.

Omega 3 sendiri merupakan asam lemak esensial yang perlu Mama-Mama dapatkan selama kehamilan. Mengingat kandungan nutrisinya sangat penting guna perkembangan otak janin.

Kalau yang pernah Mama baca dari laman Parents, terdapat 3 jenis asam lemak omega 3, yakni asam eicosapentaenoic (EPA), asam docosahexaenoic (DHA), serta alpha-linolenic (ALA).

Umumnya yang paling dibutuhkan oleh bumil adalah kandungan EPA dan DHA. Dilansir laman Healthline, sebuah penelitian di tahun 2020 menyebutkan DHA tidak hanya berfungsi untuk membentuk kecerdasan kognitif si kecil, tapi juga mampu meningkatkan suasana hati dan mencegah risiko depresi dari periode prenatal sampai postpartum.

Selain itu, DHA juga penting buat perkembangan sistem saraf bayi, bermanfaat untuk kesehatan mata bayi, mencegah persalinan prematur, mencegah terjadinya cacat lahir, hingga memastikan berat badan bayi lahir yang sehat.

Asam lemak EPA dan DHA umumnya bisa didapatkan dari ikan. Sementara itu kandungan ALA, umumnya didapatkan dari tumbuhan. Bumil disarankan setidaknya mengonsumsi 200 miligram DHA selama masa kehamilan. Malah sebaiknya, Mama-Mama yang sedang mempersiapkan kehamilan juga sudah mengonsumsi makanan yang kaya akan kandungan DHA.

Lantas apa saja sih sumber DHA untuk ibu hamil ini? Kalau penasaran, simak penjelasan lengkapnya yang telah Mama rangkum dari berbagai sumber ini, ya!

Sumber DHA untuk Ibu Hamil

1. Ikan Laut

Asam lemak omega 3 DHA, banyak ditemukan pada ikan laut. Akan tetapi, enggak semua ikan laut baik dikonsumsi untuk ibu hamil. Beberapa jenis ikan laut ini terbilang aman untuk dimakan untuk ibu hamil karena mengandung omega 3 yang tinggi dan kandungan merkurinya rendah. Berikut adalah beberapa daftarnya:

Berbagai ikan tersebut bisa Mama-Mama olah dengan berbagai cara, misalnya dengan dipanggang, dikukus, direbus, maupun dibakar. Pastikan ikan-ikan tersebut sudah diolah dengan matang sebelum kamu mengonsumsinya. Agar mencegah ibu hamil terkena efek buruk dari bakteri pada ikan yang belum dimasak dengan matang.

2. Udang

Ilustrasi sumber DHA untuk ibu hamil (Sumber: Pexels)

Selain berbagai ikan laut, masih ada jenis seafood yang kaya akan kandungan DHA, yakni udang. Mengonsumsi udang sangat baik untuk ibu hamil karena bermanfaat untuk perkembangan otak si kecil. Selain itu, pada udang juga terdapat kandungan kalsium dan fosfor yang dibutuhkan untuk pertumbuhan gigi dan tulang pada janin yang optimal.

Namun, sebelum mengonsumsi udang, pastikan juga kamu tidak mempunyai riwayat alergi. Seperti yang kita ketahui, udang merupakan salah satu makanan yang mempunyai risiko alergi. Apabila timbul reaksi alergi seperti ruam, gatal kemerahan, demam, muntah, sampai sesak napas. Segera hentikan konsumsi udang ini ya, Ma!

3. Kerang

Dilansir laman Perelel Health, sumber makanan lainnya yang mengandung DHA adalah kerang. Kerang juga mengandung kalium yang dapat mengatur cairan tubuh serta fungsi saraf. Adapun kandungan magnesium pada kerang bisa bersifat sebagai antiinflamasi.

Sama seperti udang, kerang juga merupakan salah satu makanan yang bisa memicu alergi. Jadi, kamu sebaiknya berhati-hati apabila mempunyai riwayat alergi.

Pada dasarnya mengonsumsi kerang aman untuk ibu hamil. Asalkan tidak dimakan secara berlebihan dan perlu diolah sampai benar-benar matang.

4. Telur

Ilustrasi sumber DHA untuk ibu hamil (Sumber: Pexels)

Sekarang sudah banyak nih dijual di pasaran telur yang mengandung omega 3. Ketika kamu mengonsumsi telur omega 3 tersebut, artinya kamu telah menutrisi janin sejak dalam kandungan.

Kemudian mengonsumsi telur omega 3 juga dibutuhkan untuk membentuk indera penglihatan si kecil agar semakin optimal.

Itulah dia beberapa sumber DHA untuk ibu hamil. Semoga kamu dan si kecil dalam kandungan selalu dalam keadaan sehat ya, Ma!

(AN)