Akibat Petir, Sejumlah Wilayah di Manado Alami Listrik Padam Hingga Berjam-jam

Ilustrasi pemadaman listrik.

MANADO - Sejumlah wilayah di Kota Manado mengalami pemadaman listrik hingga berjam-jam, Sabtu (22/7). Pemadaman listrik yang terjadi juga tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu dari pihak PLN.

Bahkan, sebelum akhirnya padam hingga berjam-jam, tegangan listrik sempat tidak stabil, di mana listrik padam nyala hingga beberapa kali. Hal ini membuat masyarakat mengeluhkan kondisi tersebut.

"Ya kalau mau padam, satu kali saja. Jangan padam nyala padam nyala terus. Kalau barang elektronik rusak kan tidak diganti oleh PLN. Padahal itu adalah kelalaian PLN sebenarnya," ujar Sandra, warga Manado.

Linda, pelaku UMKM asal Kecamatan Mapanget mengaku biasanya pemadaman listrik akan diinformasikan lewat aplikasi PLN Mobile. Namun, saat ini pemadaman listrik dilakukan tanpa informasi dan durasi yang sangat lama.

Dikatakan Linda, akibat pemadaman listrik itu, ada beberapa pesanan kue yang harus ditunda pengerjaannya.

"Mau pakai mixer tidak bisa. Kalau pun pakai cara manual, sulit untuk melihat karena tidak ada lampu. Terpaksa ditunda pengerjaannya hingga listrik menyala," ujar Linda.

Senada dikatakan Ronald yang tinggal di Perumahan GPI Paniki Bawah. Dia menyebutkan jika pemadaman listrik tersebut membuat jadwal pelayanan ibadah di tempat tersebut terganggu.

"Baru mau mulai ibadah pemuda remaja, tapi listrik padam," kata Ronald.

Sementara itu, pihak PLN menjelaskan jika pemadaman terjadi akibat ada sambungan jaringan SUTM yang putus akibat petir yang terjadi di wilayah Paniki Atas.

"Petugas sementara lakukan upaya perbaikan. Untuk estimasi waktu diupayakan secepatnya," kata Jacky, salah satu pegawai PLN.

manadobacirita