Bank SulutGo Bantah Ada Kebocoran Data Nasabah yang Dijual Oleh Hacker

Konten Media Partner
22 November 2022 11:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bank SulutGo di Manado.
zoom-in-whitePerbesar
Bank SulutGo di Manado.
ADVERTISEMENT
MANADO - Bank daerah SulutGo atau biasa disingkat BSG, kembali menjadi sasaran kejahatan. Setelah sebelumnya terkena kasus Skimming, kali ini data nasabah diduga bocor dan dijual oleh hacker di forum breached.
ADVERTISEMENT
Hacker dengan akun H4dez mengeklaim memiliki 587 data nasabah yang ingin dijualnya sejak tanggal 8 Oktober 2022 lalu.
Bahkan, hacker itu meyakinkan calon pembeli dengan melampirkan 22 sampel data nasabah yang berisi Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama lengkap, alamat, akun email, nomor telepon hingga rekening yang bersangkutan.
Direktur Bank Sulut Gorontalo (BSG), Revino Pepah sendiri mengaku jika pihaknya telah menelusuri data-data yang coba dijual di internet tersebut.
Menurutnya, setelah dicek data-data yang diklaim hacker sebagai data nasabah BSG adalah keliru. Dia bilang, data mulai dari nomor handphone sampai alamatnya merupakan data yang tidak sesuai di sistem BSG.
“Data yang beredar tidak sama dengan data yang ada di BSG. setelah dilakukan penelusuran dan analisa dengan data pada sistem BSG banyak yang tidak sesuai. Ini hanya data-data umum seperti nama, nomor telepon dan alamat. Data-data yang diekspos (di jual di forum breached), itu data yang keliru. Ini hanya data-data umum saja,” kata Revino.
ADVERTISEMENT
Revino menegakan, BSG selalu menjaga kerahasiaan data nasabah dan akan terus meningkatkan keamanan system.
“Untuk data-data nasabah, sampai saat ini BSG tetap menjaga kerahasiaannya dan akan terus meningkatkan keamanan system," ujarnya kembali.
febry kodongan