Konten Media Partner

Bendera Setengah Tiang Warga Manado untuk Almarhum BJ Habibie

12 September 2019 12:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemasangan bendera merah putih setengah tiang di depan pertokoan yang ada di pusat Kota Manado, Sulawesi Utara, untuk menghormati almarhum BJ Habibie, Presiden RI ke-3
zoom-in-whitePerbesar
Pemasangan bendera merah putih setengah tiang di depan pertokoan yang ada di pusat Kota Manado, Sulawesi Utara, untuk menghormati almarhum BJ Habibie, Presiden RI ke-3
ADVERTISEMENT
Warga Kota Manado, Sulawesi Utara, rupanya juga merasakan duka yang mendalam atas meninggalnya Presiden ke-3 Republik Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie (B.J. Habibie), Rabu malam (11/9).
ADVERTISEMENT
Untuk menunjukkan rasa duka cita, masyarakat Kota Manado memasang bendera Merah Putih setengah tiang di depan rumah mereka. Bahkan, pusat-pusat perbelanjaan di Kota Manado juga tak luput memasang bendera setengah tiang ini di depan tempat usaha mereka.
Gereja Katolik Santo Ignatius di Kota Manado, Sulawesi Utara, ikut memasang bendera merah putih setengah tiang untuk mendiang Presiden RI ke-3, B.J Habibie
B.J. Habibie sendiri memang memiliki tempat spesial di mata masyarakat Sulawesi Utara, karena almarhum memiliki darah keturunan Gorontalo dari Ayahnya. Gorontalo sendiri, walaupun kini telah menjadi Provinsi sendiri, adalah daerah pemekaran dari Provinsi Sulawesi Utara.
"Sebelum mendengar edaran di televisi jika harus memasang bendera Merah Putih setengah tiang, kami memang sudah ingin memasangnya, karena ini adalah putra terbaik yang berasal dari Pulau Sulawesi. Pak Habibie merupakan panutan semua orang Sulawesi, tak terkecuali kami di Sulawesi Utara," tutur Ramdan Lihawa, warga Kecamatan Singkil.
Sepanjang jalan di Kelurahan Ternate Baru Kecamatan Singkil, Kota Manado, memasang bendera merah putih setengah tiang tanda berduka untuk meninggalnya Presiden ke-3 RI, B.J Habibie
Presiden ke-3 Republik Indonesia B.J. Habibie meninggal dunia pada 18.05 WIB, Rabu malam. Ia mengembuskan napas terakhirnya di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta. Habibie meninggal di usia 83 tahun. Sebelumnya, Habibie mendapatkan perawatan intensif di RSPAD sejak 2 September lalu.
ADVERTISEMENT
isa anshar jusuf