BMKG: Kemungkinan Gempa Susulan Berkekuatan Besar tak Lagi Terjadi

Konten Media Partner
15 November 2019 18:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasien di RS Siloam Manado, harus diungsikan dari kamar rawat ke ruang lobby akibat gempa bumi yang terjadi
zoom-in-whitePerbesar
Pasien di RS Siloam Manado, harus diungsikan dari kamar rawat ke ruang lobby akibat gempa bumi yang terjadi
ADVERTISEMENT
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sulut mengatakan jika gempa susulan masih berpotensi terjadi namun diprediksi dengan skala yang lebih kecil.
ADVERTISEMENT
Kepala Seksi Data BMKG Sulut, Edward Mengko, menyebutkan jika gempa-gempa susulan yang terjadi, terbilang normal setelah terjadi gempa dengan magnitudo besar.
"Gempa pada Jumat (15/11) pukul 00:17 WITA diprediksi merupakan pelepasan energi terbesar dan kemungkinan tidak ada gempa yang lebih besar lagi," kata Mengko, Jumat (15/11).
Sementara, terkait dengan gempa susulan yang hingga sore masih terjadi, dikatakannya sebagai bagian proses sisa longsoran dalam tanah yang membentuk kestabilan.
"Berdasarkan pengalaman seperti itu. Jadi Magnitudo 7,1 tadi malam kami pantau yang paling besar," ujar Mengko.
Meskipun gempa susulan lebih kecil, masyarakat diharapkan tetap mengikuti anjuran BMKG dan BPBD setempat. Apalagi katanya, potensi gempa tidak bisa diprediksi oleh siapa pun.
"Silakan pantau terus informasi dari BMKG lewat aplikasi. Kami berusaha menyajikan berita terkini," bebernya.
ADVERTISEMENT
Edward juga meminta warga tidak gampang terpancing dengan informasi yang menyesatkan. "Jangan mudah percaya ada ini dan ada itu di media sosial. Itu tidak benar. Percayalah pihak paling kompeten," ujarnya kembali.
SS/manadobacirita