Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.6
25 Ramadhan 1446 HSelasa, 25 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner
Cerita Korban Bencana Banjir Manado di Mahawu yang Curhat Tak Dapat Bantuan
23 Maret 2025 12:34 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
MANADO - Bencana banjir dan tanah longsor terjadi di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), sejak Jumat (21/3) hingga Sabtu (22/3). Dipicu hujan deras yang terus mengguyur, sejumlah warga mengaku jika baru kali ini banjir selama dua hari dengan genangan tak surut.
ADVERTISEMENT
"Ini jadi yang pertama kali banjir itu dua hari air tak turun. Dulu pernah dua hari banjir, tapi surut dulu baru naik lagi. Tapi sekarang dua hari air tak surut," ujar beberapa warga di Komo Luar, Kecamatan Wenang.
Tak hanya itu, rupanya di Kelurahan Mahawu Lingkungan III, Kecamatan Tuminting, warga korban bencana di sana mengaku selama dua hari banjir terjadi, mereka sama sekali tak tersentuh oleh bantuan pemerintah.
Menurut mereka, selama dua hari mereka yang tinggal di kompleks Masjid Ibnul Amin ini memang sangat membutuhkan uluran tangan dari Pemerintah.
"Tolong kasihan lihat kami di sini, kami juga korban. Rumah kami kena banjir. Kami butuh makanan yang bisa mengganjal perut kami. Kami ini hanya tinggal pakaian di badan," kata Rukianaja, seorang warga.
ADVERTISEMENT
"Kami berharap sekali bantuan dari pemerintah. Kami saat ini butuh bantuan makanan, popok, minyak kayu putih serta perlengkapan dapur untuk kebutuhan keseharian," ujar wanita yang mengaku ibu tiga anak ini.
Sementara, Wali Kota Manado, Andrei Angouw, mengaku jika pemerintah telah menyediakan bantuan dan pasti akan disalurkan. Menurutnya, yang paling pertama itu adalah makanan siap saji yang bisa dikonsumsi oleh warga.
"Bantuan ada dan akan disalurkan. Ini persiapan makanan siap saji," ujarnya via WhatsApp.