Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.106.0
Konten Media Partner
Foto: Penyu Bertelur di Pesisir Pantai Karangria yang Masuk Wilayah Reklamasi
20 Mei 2025 13:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Masuk ke wilayah Teluk Manado, rencananya seluas 40 hektare kawasan pesisir pantai itu akan ditimbun bebatuan sebagai bagian dari reklamasi.
Namun, baru-baru ini, alam mengirimkan tanda jika kawasan Pantai Karangria layak untuk masuk sebagai kawasan konservasi lingkungan. Tanda tersebut adalah naiknya hewan Penyu ke pesisir pantai tersebut untuk bertelur.
Penyu pertama naik ke pesisir pada Jumat (16/5) pekan lalu. Penyu itu naik pada dini hari, sebelum kembali ke laut. Rupanya, itu hanya pembuka jalan, karena tiga hari berturut-turut kemudian, bergantian penyu datang untuk bertelur di pesisir pantai Karangria.
"Tentunya warga terutama nelayan yang benar-benar nelayan sangat antusias dengan kondisi ini. Fenomena ini seperti pertanda bahwa wilayah yang saat ini masuk dalam area reklamasi itu, memang tak boleh untuk direklamasi," ujar Restin Bangsuil, warga sekitar.
Roy, Ketua Kelompok Nelayan Karangria, menyatakan bahwa kemunculan penyu di kawasan tersebut bukanlah hal yang baru. Sejak dulu, pantai Karangria memang menjadi salah satu titik bertelur bagi penyu.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, saat ini warga bergiliran menjaga telur-telur itu agar tidak dirusak atau diambil orang. Apalagi saat ini, banyak warga lain yang datang untuk melihat dan mengambil foto penyu itu.
"Masyarakat secara sukarela untuk menjaga lokasi tempat bertelurnya penyu ini. Ini juga sekaligus membuktikan jika kami nelayan di sini ingin tempat ini tetap ada," kata Roy kembali.