GAMKI Berharap Anggota DPRD Manado yang Dilantik Bisa Jadi Penyeimbang Demokrasi

Ketua GAMKI Kota Manado, Paul Moningka

MANADO - Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kota Manado, berharap agar para anggota DPRD Kota Manado yang baru dilantik, bisa bekerja dan menjadi kekuatan penyeimbang dalam demokrasi. GAMKI meminta agar mereka tak hanya duduk, diam dan angkat tangan setuju saja.

Ketua DPC GAMKI Kota Manado, Paul Moningka, menyebutkan jika harapan ini bukan hanya berasal dari GAMKI, tapi juga dari seluruh publik, agar nantinya ada yang mengontrol kebijakan-kebijakan pemerintah, terutama jika tidak pro rakyat.

“Publik berharap, para legislator dapat menjadi mitra kritis bagi jalannya pemerintahan oleh eksekutif, khususnya terkait persoalan publik. Ini penting, agar jangan sampai kebijakan yang ada malah menyusahkan rakyat,” kata Paul.

GAMKI sendiri mengaku optimis dengan para Anggota DPRD Manado periode 2024-2029 bisa memberikan warna bagi demokrasi yang sehat di Kota Manado.

Menurutnya, para anggota DPRD yang terpilih ini punya janji yang baik pada waktu kampanye, terutama terkait memperjuangkan aspirasi masyarakat.

"Kami melihat figur-figur yang baru dilantik ada harapan dan rasa optimis jika mereka ini dapat benar-benar merepresentasikan kepentingan rakyat ke depan,” ujarnya.

"Sangat penting ada keseimbangan antara eksekutif dan legislatif. Program-program yang telah dilaksanakan eksekutif sejauh ini sebenarnya sudah sangat baik dan dapat kita rasakan sendiri kemajuan Kota Manado sekarang ini, namun demikian atas nama demokrasi, jalannya kekuasaan tetap perlu mendapatkan pengawasan dari DPRD sebagai lembaga legislatif,” katanya lagi.

febry kodongan