Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten Media Partner
H-2 Lebaran, Pusat Kota Manado Dipadati Warga yang Belanja Kebutuhan Hari Raya
29 Maret 2025 15:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
MANADO - H-2 lebaran, pusat kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), dipadati oleh warga yang akan berbelanja kebutuhan hari raya Idul Fitri. Kepadatan terlihat jelas di sejumlah pusat perbelanjaan maupun di New Bendar Manado, yang menawarkan harga lebih murah.
ADVERTISEMENT
Di New Bendar Manado, pakaian menjadi barang paling laris. Setelah itu adalah kebutuhan rumah tangga terutama pernak-pernik dalam rumah, seperti gantungan gorden dan lainnya.
Tak hanya dikunjungi oleh warga dari Manado, beberapa warga dari daerah lain juga memadati kawasan ini. Salah satunya, Yatini, warga asal Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel).
Menurutnya, setiap menyambut Idul Fitri, dia selalu memboyong anak-anaknya untuk belanja pakaian di wilayah New Bendar, mengingat harga yang ditawarkan tergolong murah, tapi memiliki kualitas yang lumayan baik.
“Lebih suka belanja di sini (New Bendar Manado), karena barangnya murah dibanding di mal. Terus semua serba ada, mau cari baju ada, mau cari gorden ada, mau cari kebutuhan dapur juga ada,” ujar Yatini.
ADVERTISEMENT
Sementara, Irfan warga Malalayang kota Manado, mengaku jika New Bendar selalu jadi pilihan utama berbelanja di setiap lebaran. Dia mengatakan jika di wilayah itu, semua kebutuhan tersedia, termasuk kebutuhan istri dan anaknya.
Katanya, bersama keluarganya memang telah berencana untuk mencari pakaian yang sama motif untuk dipakai saat momen jumpa keluarga besar pada Lebaran nanti.
“Tidak belanja banyak juga, rencana hanya cari pakaian yang sama untuk kami bertiga pakai dan juga untuk oleh-oleh untuk orang tua pas mau mudik besok pagi,” kata Irfan didampingi sang istri.
Sementara itu, ramainya pembeli saat libur lebaran ini dikatakan oleh Cian, Salah seorang pedagang pakaian muslim, berbanding lurus dengan kenaikan penjualan.
Ia menyebut dari produk pakaian perempuan seperti Kaftan dan Jilbab, menjadi yang paling laku selama bulan Ramadan tahun ini.
ADVERTISEMENT
“Paling banyak pakaian perempuan dan jilbab, sama yang untuk anak-anak. Kalau untuk pakaian pria ada peningkatan juga, tapi tidak banyak,” ujar Cian.
“Dibanding hari biasa naik sekitar 70 persen, apalagi Jumat kemarin itu banyak sekali yang belanja. Cuma kalau dibanding lebaran tahun lalu, ini tidak terlalu banyak. Mungkin karena minggu lalu sempat cuaca buruk jadi pengaruh,” ujarnya lagi.