Hari Sumpah Pemuda, Pemkab Sitaro Ajak Pemuda Berkolaborasi di Berbagai Bidang

Asisten Administrasi Umum Sekda Sitaro, dr Semuel E Rauel MKes, saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Kabupaten Sitaro.

SITARO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sitaro, menggelar upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 di halaman kantor Bupati Sitaro, Senin (28/10).

Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Asisten Administrasi Umum Sekda Kabupaten Sitaro, dr Semuel E Raule MKes, mewakili Penjabat Bupati, Joi Eltiano B Oroh.

Pada kesempatan itu, Semuel membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), yang menyampaikan tentang pentingnya peran pemuda sebagai agen perubahan dan pendorong kemajuan bangsa.

Semuel mengatakan, sesuai tema peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96, yakni "Maju Bersama Indonesia Raya”, mencerminkan harapan agar pemuda dapat menjadi motor penggerak dalam memajukan bangsa, menuju Indonesia yang besar, kuat, dan sejahtera.

“Pemuda adalah harapan bangsa, dan melalui kreativitas serta inovasi, mereka dapat menjadi pilar utama dalam membangun masa depan Indonesia. Semangat persatuan yang terkandung dalam Sumpah Pemuda harus terus kita jaga dan kembangkan melalui karya nyata,” ucap Semuel.

Dirinya juga menekankan tentang pentingnya kolaborasi antar pemuda dari berbagai latar belakang, mengingat keberagaman Indonesia adalah kekuatan yang dapat mempercepat pencapaian pembangunan nasional.

Menurutnya, pemuda harus mengambil peran aktif dalam berbagai bidang, mulai dari teknologi, ekonomi kreatif, hingga sektor sosial, untuk mendorong kemajuan bangsa.

Lebih lanjut, peringatan Hari Sumpah Pemuda kali ini tidak hanya menjadi momen untuk mengingat sejarah, tetapi juga sebagai ajang untuk membangkitkan kembali semangat cinta tanah air dan kebersamaan di tengah masyarakat. Bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam Sumpah Pemuda harus terus hidup dalam diri setiap generasi muda.

“Melalui momentum ini, kita semua, terutama para pemuda, diingatkan kembali tentang pentingnya semangat persatuan dan kebanggaan terhadap Indonesia. Pemuda harus menjadi pelopor dalam menjaga keutuhan bangsa dan memupuk rasa cinta tanah air,” ujar Semuel.

Ia juga menambahkan bahwa tantangan zaman modern, seperti arus globalisasi dan perkembangan teknologi, seharusnya tidak mengikis jati diri pemuda sebagai generasi penerus bangsa. Sebaliknya, pemuda diharapkan dapat menggunakan teknologi sebagai alat untuk mempererat persatuan dan meningkatkan daya saing bangsa di kancah internasional.

Semuel menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus mendukung berbagai inisiatif pemuda yang bertujuan untuk mendorong perkembangan daerah, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun budaya.

“Kami berharap pemuda Sitaro dapat mengambil peran penting dalam memajukan daerah, berinovasi di berbagai bidang, serta menciptakan lapangan pekerjaan yang kreatif dan produktif,” ujarnya kembali.