Konten Media Partner

Kecelakaan Mobil Antar Jemput Sekolah di Manado, 2 Siswa SD Disebut Tewas

17 September 2024 8:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mobil antar jemput siswa SD di Kota Manado alami kecelakaan di ruas jalan belakang GPI Manado. (foto: istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Mobil antar jemput siswa SD di Kota Manado alami kecelakaan di ruas jalan belakang GPI Manado. (foto: istimewa)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
MANADO - Kecelakaan mobil antar jemput sekolah terjadi di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), tepatnya di ruas jalan belakang perumahan Griya Paniki Indah (GPI) menuju ke arah jalan Ring Road Kecamatan Mapanget, Selasa (17/9) pagi ini.
ADVERTISEMENT
Dalam video yang dibagikan akun facebook, Non Faradila, terlihat sebuah mobil semi bus berwarna silver dengan pelat nomor DB 7030 AA, telah terbalik di jalan.
Di video itu terlihat ada dua orang siswa yang tubuhnya tertindih body mobil semi bus tersebut. Terdengar juga, warga yang merekam video itu terus berteriak histeris, meminta tolong agar mobil semi bus yang menindih tubuh anak yang masih memakai pakaian SD tersebut segera diangkat atau disingkirkan untuk mengangkat tubuh anak SD itu.
"Hey minta tolong angka akang Allah. Hey kiapa dorang nda angka akang ini anak dang. Tola akang kasiang pak. Ya Allah. Hey angka dang, tolong akang itu ade sana. Boleh mo tola ka atas. Allahu Akbar. (Minta tolong diangkat ya Allah. Kenapa tidak diangkat anak itu. Dorong kasihan pak. Ya Allah. Hey angkat (mobil). Tolong adik itu di sana (bawah mobil). Bisakah diangkat ke atas. Allahu Akbar)," kata wanita yang merekam video.
ADVERTISEMENT
Terlihat juga sejumlah pengendara kendaraan yang memarkir motor dan mobil mereka untuk kemudian mengangkat mobil yang terbalik tersebut. Sementara, di sisi lain, ada anak-anak berpakaian sekolah yang tampak duduk dan menangis.
Dari video tersebut disebutkan ada dua anak sekolah yang tertindih dan diduga meninggal dunia. Sementara ada dua anak sekolah lain yang juga alami luka tapi tidak sampai meninggal dan berhasil diselamatkan warga.
Belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait dengan kejadian nahas tersebut.