Konten Media Partner

Kepala Kemenkumham Sulut Selesai Jalani Uji Proposal Taskap PPRA LXVI Lemhannas

20 Maret 2024 8:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Utara, Ronald Lumbuun, saat menjalani uji proposal  Kertas Karya Ilmiah Perseorangan (Taskap) Peserta Pendidikan Reguler (PPRA) LXVI Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas RI).
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Utara, Ronald Lumbuun, saat menjalani uji proposal Kertas Karya Ilmiah Perseorangan (Taskap) Peserta Pendidikan Reguler (PPRA) LXVI Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas RI).
ADVERTISEMENT
JAKARTA - Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Utara (Sulut), Ronald Lumbuun, akhirnya selesai menjalani uji Proposal Kertas Karya Ilmiah Perseorangan (Taskap) Peserta Pendidikan Reguler (PPRA) LXVI Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas RI).
ADVERTISEMENT
Taskap merupakan naskah akademik perseorangan sebagai tugas akhir peserta pendidikan Lemhannas RI dan menjadi salah satu prasyarat kelulusan pendidikan.
Adapun judul Taskap milik Ronald adalah "Akselerasi Transformasi Digital Guna Peningkatan Pelayanan Publik di Bidang Kenotariatan di Indonesia".
Ronald diuji langsung oleh Tim Panelis Penguji di antaranya, Irjen Pol Drs. Amos Wau yang merupakan Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Ekonomi Lemhannas RI, serta Marsekal Muda TNI (Purn) Surya Dharma, Tenaga Profesional Bidang Hukum dan HAM Lemhannas RI.
"Puji Tuhan sudah selesai diuji," kata Ronald setelah selesai pelaksanaan ujian.
Dalam penulisan taskap sendiri, peserta diharapkan mampu memberikan alternatif solusi pemecahan masalah, sehingga taskap ini juga adalah kajian strategis yang dihasilkan peserta selama mengikuti PPRA LXVI Lemhannas RI.
ADVERTISEMENT
"Jadi kami benar-benar harus meneliti dan kemudian memberikan solusi pemecahan masalah yang ada," ujar Ronald.
Ronald sendiri tak lupa memberikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang selalu memberikan dorongan dan bantuan selama dirinya mengikuti pendidikan.
"Terima kasih juga untuk jajaran Kanwil Kemenkumham Sulut yang selalu mendukung saya selama pendidikan," katanya kembali.
febry kodongan