Ketua Komisi IX DPR RI Bawa Bantuan untuk Warga Nahdliyin Korban Banjir Manado

Ketua Komisi IX DPR RI, Felly Runtuwene membawakan bantuan untuk warga terdampak Banjir Manado

MANADO - Ketua Komisi IX DPR RI, Felly Runtuwene membawakan bantuan untuk warga terdampak Banjir Manado yang ada di wilayah Tuminting, Singkil dan Bunaken.

Bantuan tersebut diserahkan di kantor PWNU Sulawesi Utara (Sulut) yang ada di Kecamatan Tuminting, Selasa (7/2) untuk kemudian disalurkan ke masyarakat terdampak.

Pada kesempatan itu, Felly juga menyampaikan ucapan selamat hari lahir untuk Nahdlatul Ulama (NU), di mana saat ini telah genap satu abad atau 100 tahun berdiri.

"Banyak selamat kepada NU. 1 abad NU itu berarti seratus tahun. Bukan waktu yang singkat, tapi sudah sangat lama menjaga keberagaman dalam semangat persatuan di Indonesia dan bahkan dunia," kata Felly yang tampil berkerudung.

Felly juga menyampaikan terima kasih kepada NU yang merupakan organisasi yang komitmen sejak awal untuk menjaga Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Felly sendiri turun membawa bantuan bencana bekerja sama dengan mitra kerja Komisi IX, di antaranya Kementerian Kesehatan, Kementerian Tenaga Kerja, BPOM, BKKBN, BPJS Ketenagakerjaan dan Kesehatan.

"Saya menggerakkan mitra Komisi IX, tapi bantuan-bantuan yang disediakan sudah habis tersalur sebelumnya. Sekarang ini ada bantuan dari pengusaha Barito Prayogo Pangestu, dan Melchore Peter Gontha," ujar Felly.

Sekretaris PWNU Sulut, Hi Masri Solaeman menyampaikan ucapan terima kasih dari warga Nahdliyin untuk Felly, yang dinilainya sangat memperhatikan korban bencana tanpa mengenal batas.

"Ada salam dari Ketua PWNU Sulut, KH Ulyas Taha yang saat ini berada di Surabaya mengikuti harla NU ke 100 tahun. Saat diberi tahu bahwa ibu Felly akan menyalurkan bantuan, beliau menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya," ungkap Masri.

Sementara, walaupun bantuan tersebut diserahkan lewat PWNU, namun tak dikhususkan untuk warga Nahdliyin saja, tetapi juga menyasar warga umum. Seperti Tamaka Kakunsi, penerima yang juga datang langsung menerima bantuan dari Felly.

"Saya terharu NU mengajak saya untuk menerima bantuan. Saya pikir hanya umat muslim saja, tapi ternyata NU sangat terbuka dan tidak melihat latar belakang agama," akunya.

"Kami, ada dua keluarga yang menjadi korban bencana banjir. Rumah kami hanyut," katanya lagi.

Sebelumnya, Felly telah rutin melakukan penyaluran bantuan bencana sejak bencana sampai saat ini. Terdapat 41 titik lokasi yang diberikan bantuan.

Mulai dari bahan pokok, makanan balita, obat-obatan hingga pemeriksaan kesehatan. Di kantor PWNU, Felly menyalurkan 300 paket bantuan bahan pokok dan kebutuhan anak-anak.

YINTHZE GUNDE