Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten Media Partner
Mabuk Bersama di Manado, 2 Pria Asal Bitung dan Minahasa Malah Saling Serang
17 Juni 2023 11:45 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
MANADO - Jika sudah dalam pengaruh minuman keras , siapa pun bisa bertindak di luar nalar. Seperti yang terjadi terhadap dua orang pria asal Kota Bitung dan Kabupaten Minahasa di Sulawesi Utara (Sulut) ini.
ADVERTISEMENT
Cerita awalnya, MG (19) warga asal Bitung dan RK alias Rafael (23) warga Minahasa, sama-sama minum minuman keras hingga mabuk. Mereka minum di depan gerobak jualan kacang rebus milik MG yang ada di seputaran wilayah Taman Kesatuan Bangsa (TKB).
Karena terlalu banyak minum, RK tanpa ada alasan yang jelas ingin memukul MG yang saat itu sedang mematikan api kompor yang digunakannya untuk merebus kacang yang dijualnya. RK kemudian mengambil paving block dan ingin menghantam kepala MG yang sedang menunduk.
Rupanya MG melihat niatan dari RK tersebut. Merasa terancam, MG yang saat itu sedang memegang gunting, kemudian langsung menusukkan barang tajam tersebut ke arah RK. Seketika RK tumbang karena tikaman gunting itu.
ADVERTISEMENT
Peristiwa ini kemudian dilaporkan ke Polresta Manado. Tim Charlie dipimpin langsung Kanit Resmob, Ipda Maria Rurupadang kemudian berkoordinasi dengan Polsek Maesa Bitung karena lelaki MG diketahui merupakan warga di daerah tersebut.
Tak berapa lama, Polsek Maesa berhasil mengamankan MG yang kemudian langsung dijemput dan dibawa ke Polresta Manado oleh tim Charlie.
“Lelaki MG telah diamankan di Mako Polresta Manado dan diserahkan ke pihak Reskrim untuk diproses sesuai hukum yang berlaku,” ujar Kanit Resmob, Ipda Maria Rurupadang.
manadobacirita
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 6 November 2024, 11:17 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini