OJK Minta BPR dan BPRS untuk Tingkatkan Kinerja, Siapkan Roadmap 2024-2027

Kepala Otoritasi Jasa Keuangan (OJK) Sulutgomalut, Robert Sianipar.

MANADO - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong agar Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan BPR Syariah (BPRS) di wilayah Sulawesi Utara, Gorontalo dan Maluku Utara (Sulutgomalut) untuk dapat meningkatkan kinerjanya.

Hal itu disampaikan Robert Sianipar, Kepala OJK Sulutgomalut, saat membuka Evaluasi Kinerja BPR dan BPRS, Senin (12/8) di Manado. Katanya, OJK telah menyiapkan roadmap yang jelas untuk mendorong kinerja BPR dan BPRS tersebut.

“Kita sudah mengeluarkan roadmap BPR 2024-2027, di situ kita ingin BPR dan BPRS ini punya ketahanan, adaptif, mampu menghadapi perubahan dan berkontribusi pada ekonomi,” ujar Robert.

Selain itu, BPR dan BPRS diharapkan mampu memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi di daerahnya, seperti penyaluran kredit produktif bagi pelaku UMKM.

Robert menyebut BPR dan BPRS memiliki kesempatan besar untuk meningkatkan kinerja, apalagi sejauh ini kepercayaan masyarakat masih terbilang tinggi.

“Kepercayaan masih positif, dana pihak ketiga masih tumbuh. Makanya saya tekankan tadi, supaya BPR itu berada peran dia juga mendorong ekonomi,” katanya.

Selain itu, dia meminta agar BPR dan BPRS di wilayah kerjanya dapat meningkatkan sosialisasi sehingga semakin dikenal oleh masyarakat luas.

“Kita minta melalui asosiasi BPR supaya terus melakukan sosialisasi, karena sebagian besar ini belum dikenal. Ini juga catatan supaya ada event agar BPR ini lebih dikenal,” ujar Robert kembali.

swingly m