Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Pariwisata Sulut Masih Belum Pulih, Kunjungan Wisatawan Masih Rendah
21 Mei 2024 8:36 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
MANADO - Pariwisata Sulawesi Utara (Sulut) masih belum pulih usai pandemi COVID-19. Hal ini ditandai dengan belum normalnya jumlah kunjungan wisatawan ke wilayah Sulut yang tak lagi sama seperti sebelum pandemi.
ADVERTISEMENT
Hal ini dibenarkan oleh sejumlah pemandu wisata yang mengaku jika hingga kini mereka belum bisa bekerja sebagaimana waktu sebelum pandemi COVID-19. Menurut mereka, wisatawan yang berkunjung masih sedikit.
Untuk itu, para pemandu wisata ini meminta agar pemerintah ikut campur tangan mengintervensi permasalahan tersebut, agar jumlah kunjungan wisatawan ke Sulut bisa kembali normal sebelum pandemi.
"Pengamatan kami, walaupun COVID-19 sudah berlalu, kami pemandu wisata masih belum sepenuhnya bekerja seperti sebelum itu. Mungkin COVID-19 bukan lagi permasalahan satu-satunya yang dihadapi para wisatawan. Itu yang harus diurai agar pariwisata kembali normal," ungkap Mario Pantow, Ketua DPD Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Sulawesi Utara.
Menurut Mario, beberapa intervensi yang bisa dilakukan pemerintah adalah melakukan promosi pariwisata yang maksimal, serta perlu menaruh perhatian terhadap harga tiket pesawat yang tergolong masih tinggi untuk ke Manado.
ADVERTISEMENT
Selain itu, perbaikan tempat-tempat wisata seperti cagar budaya dan juga keindahan alam perlu dilakukan dan dilestarikan sehingga menjadi modal untuk sektor pariwisata yang ada di Sulut.
“Tiket pesawat domestik yang murah tentu akan menarik minat wisatawan domestik dan mancanegara. Kelayakan sarana prasarana penunjang juga sebaiknya dilakukan dengan baik," kata Mario.
"Tapi saya masih sangat optimis, dunia pariwisata masih akan terus maju ke arah positif. Tinggal bagaimana kita berusaha untuk tetap konsisten memajukannya," ujarnya kembali.
SW/manadobacirita