Konten Media Partner

Pegiat Musik di Sulut Dukung Menteri Kebudayaan Daftarkan Kolintang ke UNESCO

23 November 2024 12:15 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi alat musik kolintang. (foto: istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi alat musik kolintang. (foto: istimewa)
ADVERTISEMENT
MANADO - Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon, baru-baru ini mengungkapkan niatnya untuk mendaftarkan alat musik Kolintang ke UNESCO. Rencana ini, mendapat dukungan dari pegiat musik Kolintang di Sulawesi Utara (Sulut).
ADVERTISEMENT
Yance Kaunang, pegiat musik Kolintang asal Sulut, melihat rencana Menteri Fadli Zon itu sebagai langkah penting dalam melestarikan warisan budaya Minahasa. Terlebih lagi upaya ini sebelumnya telah digiatkan oleh Persatuan Insan Kolintang Indonesia (PINKAN)
“PINKAN memang sudah berjuang untuk memasukkan Kolintang ke UNESCO, tetapi jika Kementerian Kebudayaan yang turun tangan, itu tentu lebih baik. Kami jelas mendukung penuh,” ujar Yance.
Tidak hanya memberikan dukungan, Yance selaku pentolan grup musik Kolintang Zanita, turut menyampaikan harapan agar pemerintah memberikan ruang lebih bagi musik Kolintang untuk dikenal luas.
Dirinya juga menyoroti kurangnya kegiatan yang mampu mengakomodir upaya pelestarian alat musik khas Minahasa tersebut, serta belum banyaknya peluang bagi pelaku musik kolintang.
“Kami berharap pemerintah bisa mengadakan festival musik Kolintang atau memasukkannya ke dalam kurikulum sekolah agar lebih dikenal masyarakat luas,”
ADVERTISEMENT
“Selain itu, penting juga untuk menciptakan peluang bagi pelaku musik Kolintang, misalnya melalui sektor pariwisata, karena selama ini banyak grup Kolintang yang kesulitan mendapatkan kesempatan tampil,” ujarnya menambahkan.