Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
Pemkab Bolmong Jajaki Pendirian Kampus Moderasi Pertama di Indonesia
6 Mei 2025 17:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kampus yang akan mengintegrasikan dua institut pendidikan tinggi keagamaan di satu kawasan terpadu ini, rencananya akan dibangun di Kecamatan Dumoga.
Bupati Bolmong, Yusra Alhabsyi, menyampaikan rencana tersebut saat melakukan pertemuan dengan pihak Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) dan perwakilan Kementerian Agama (Kemenag) Bolmong, Selasa (6/5).
Dalam pertemuan tersebut, disepakati bahwa IAKN dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) akan didirikan secara bersamaan dalam satu kompleks kampus di Dumoga.
“Dengan adanya kampus ini, kami berharap generasi muda Bolmong bisa lebih mudah melanjutkan pendidikan tinggi, khususnya pendidikan berbasis keagamaan yang moderat dan inklusif," ujar Bupati.
Lebih lanjut, Bupati mengaku juga telah berkomunikasi langsung dengan pihak IAIN Manado terkait rencana pembangunan bersama tersebut. Ia menilai wilayah Dumoga menjadi lokasi strategis karena keberagaman masyarakatnya serta aksesibilitas yang baik dari daerah sekitar seperti Bolsel dan Kotamobagu.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, jika terealisasi, kampus ini akan menjadi simbol kuat kerukunan antar umat beragama dan sekaligus menjadi pionir kampus bertema moderasi agama tak hanya di Sulawesi Utara (Sulut) tapi di seluruh Indonesia.
"Kehadiran dua kampus berbasis agama dalam satu kompleks adalah langkah nyata untuk memperkuat nilai-nilai toleransi dan kerukunan beragama. Ini bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi pembangunan karakter dan pemahaman keagamaan yang moderat bagi generasi muda," ujar Bupati kembali.
Sementara itu, Rektor IAKN, Dr. Olivia C. Wuwung, S.T., M.Pd., turut menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Bolmong atas sambutan hangat dan dukungan terhadap rencana pembangunan kampus.
“Semoga seluruh proses berjalan lancar dan kampus ini dapat segera berdiri untuk memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan pendidikan keagamaan di daerah,” ungkap Rektor.
ADVERTISEMENT
Penulis: Rama Fatah