Pemprov Sulut Berencana Datangkan Lagi Ratusan Ternak Babi dari Bali

Ilustrasi babi.

MANADO - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) berencana untuk mendatangkan kembali 750 ekor babi dari Bali dalam waktu dekat ini. Sebelumnya 750 ekor babi dari Bali juga telah didatangkan pada pertengahan bulan Juli 2024.

Kepala Bidang Peternakan, Dinas Pertanian dan Peternakan Sulut, Hanna Tioho, mengatakan alasan pemerintah akan kembali mendatangkan babi dari Bali adalah untuk mengantisipasi tingginya kebutuhan jelang hari besar seperti Pengucapan Syukur dan Tomohon International Flower Festival (TIFF).

“Ini untuk menjaga ketersediaan dan harga. Saat ini sudah ada rencana penambahan dan sedang diproses. Jumlahnya akan kami sampaikan nanti, tentu juga akan menyesuaikan dengan kebutuhan dan stok di sana,” ungkap Hanna.

Sebelumnya, 750 ekor babi dari Bali yang didatangkan pada Juli 2024 ternyata dinilai belum memberikan dampak yang signifikan, utamanya terhadap penurunan harga daging babi yang masih berkisar Rp 130 ribu per kilogram.

Hanna pun turut memastikan jika ternak babi yang nantinya didatangkan sudah memenuhi standar kesehatan, sehingga aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat.

Katanya, saat ini Bali menjadi pilihan yang cocok untuk memasok kebutuhan babi ke Sulut, selain alasan kesehatan ternak juga lantaran harganya yang masih relatif terjangkau.

“Ketersediaan babi di sana sudah mulai banyak, dari segi harga masih kompetitif dan cost pengangkutan jelas lebih murah jika kita ambil dari Bali. Kalau masalah keamanan, kami lihat Pemerintah dan peternak di sana sudah bisa mengantisipasi dan bangkit dari pandemi ASF,” kata Hanna kembali.

swingly m