Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten Media Partner
Pendaki Perempuan Alami Hipotermia Saat Mendaki Gunung Klabat di Sulut
28 Januari 2025 8:25 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
MANADO - Seorang pendaki perempuan nyaris merenggang nyawa usai mengalami hipotermia di Gunung Klabat yang ada di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
ADVERTISEMENT
Pendaki perempuan bernama Icha (21) ini mengalami hipotermia atau penurunan suhu tubuh secara drastis, karena sebelumnya diguyur hujan deras saat hendak menuruni Gunung Klabat.
Beruntung, upaya rekan-rekannya untuk menghubungi Basarnas , berhasil menyelamatkan pendaki perempuan itu, yang sudah dalam kondisi lemas.
Informasi dirangkum, korban bersama dengan enam rekan lainnya mendaki gunung Klabat pada Sabtu (24/1), melalui jalur Airmadidi. Perjalanan mereka diiringi dengan hujan lebat.
Lalu saat tiba di pos 12, korban yang kedinginan karena terus diguyur hujan sepanjang perjalanan, mengalami hipotermia dan langsung merasa lemas.
Melihat kondisi rekannya yang sakit, dua orang pendaki lainnya memutuskan untuk kembali turun ke pos di bawah agar mendapatkan sinyal telepon, sehingga bisa meminta bantuan.
Dan setelah mendapatkan sinyal telepon, mereka langsung melaporkan kondisi korban kepada Basarnas, dan meminta agar dilakukan evakuasi sebelum korban mengalami situasi yang tidak diinginkan.
ADVERTISEMENT
Basarnas Manado langsung merespons laporan tersebut dan langsung berangkat ke LKP melalui jalur Desa Laikit dalam kondisi hujan serta jalur pendakian yang licin. Setelah melakukan pendakian yang panjang, tim berhasil menuju ke tempat korban berada.
"Korban ditemukan dalam keadaan selamat walaupun dengan kondisi lemah. Korban segera dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga yang telah menunggu dengan didampingi dari personel Polsek Airmadidi," ujar Kepala Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Manado, George Randang.
George juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap memperhatikan kondisi cuaca dan kemampuan jika ingin melakukan pendakian.
"Harus selalu waspada dan mempertimbangkan segala hal, mengingat cuaca di wilayah Sulawesi Utara pada saat ini sedang tidak bersahabat dalam melakukan pendakian," ujarnya kembali.
ADVERTISEMENT