Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten Media Partner
Penyelundupan Ratusan Liter Minuman Keras Captikus ke Talaud Digagalkan
24 Februari 2025 0:06 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
MANADO - Polsek Pelabuhan Manado kembali berhasil menggagalkan peredaran ratusan liter minuman keras tradisional jenis captikus yang tak berizin, ke Kabupaten Kepulauan Talaud .
ADVERTISEMENT
Dalam operasi yang dilakukan di sejumlah kapal di pelabuhan Manado, pihak kepolisian berhasil menemukan dua cooler box Stirofoam yang berisi minuman keras tradisional tanpa izin edar itu.
"Cooler box itu ditemukan di atas kapal yang akan menuju ke Kabupaten Kepulauan Talaud," ujar Kapolsek Pelabuhan Manado, Ipda Juan Rumbayan.
Minuman keras itu sendiri dikemas dalam plastik bening dengan ukuran 25 liter per kantong, dengan total keseluruhan mencapai 100 liter.
Dan Untuk mengelabui petugas, pelaku menyamarkan minuman keras tersebut dengan mencampurkannya bersama daging ayam di dalam cooler box sehingga terlihat seperti paket pengiriman biasa.
"Jadi pelaku mencoba mengelabui atau mereka mencoba menghindari deteksi," kata Ipda Juan.
Ia juga memastikan bahwa barang bukti telah diamankan di Markas Polsek Pelabuhan Manado untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
"Saat ini, kami masih melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi pemilik minuman keras tersebut. Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Satuan Narkoba Polresta Manado untuk mengambil langkah selanjutnya.
"Operasi ini sendiri merupakan tindak lanjut dari instruksi Kapolresta Manado dalam rangka memberantas peredaran barang ilegal dan berbahaya di wilayah pelabuhan," ujarnya kembali.