Perempuan Asal Bolmut Ingin Jual Ginjal untuk Perbaiki Jembatan di Desanya

Konten Media Partner
11 Mei 2022 21:28 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Alin Pangalima, perempuan asal Desa Olot II, Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut), memegang spanduk tentang keinginannya menjual ginjal untuk pembangunan jembatan Goyo. (foto: facebook Alin Pangalima)
zoom-in-whitePerbesar
Alin Pangalima, perempuan asal Desa Olot II, Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut), memegang spanduk tentang keinginannya menjual ginjal untuk pembangunan jembatan Goyo. (foto: facebook Alin Pangalima)
ADVERTISEMENT
BOLMUT – Alin Pangalima, perempuan asal Desa Olot II, Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut), viral di media sosial, karena keinginannya menjual ginjal agar mendapatkan dana untuk membangun jembatan Goyo yang merupakan jembatan penghubung di desanya.
ADVERTISEMENT
Keinginan Alin ini merupakan protes kepada Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yang tak kunjung memperbaiki jembatan tersebut.
“Soalnya dana daerah katanya ndak cukup untuk membiayai pembangunan jembatan yang sudah 16 tahun mangkrak. Mungkin "ginjal" saya bisa sedikit membantu,” narasi yang ditulis Alin Pangalima disertai dengan postingan fotonya yang memegang spanduk ingin menjual ginjal.
Postingan ini sendiri diupload Alin Pangalima di akun facebooknya pada Sabtu (7/5) sekitar pukul 17.27 WITA. Postingannya ini sendiri sudah dikomentari ratusan netizen dan dibagikan puluhan orang.
Sementara itu, perjuangan Alin Pangalima terkait pembangunan Jembatan Goyo sudah dilakukannya sejak lama. Bahkan pada 12 April 2022, Alin memposting tulisan panjang tentang alasannya memperjuangkan pembangunan jembatan di desanya.
Dengan judul Alasan Kenapa Jembatan Harus Diperjuangkan, Alin menceritakan kekhawatirannya terkait dengan aktivitas warga yang harus mempertaruhkan nyawa untuk melintasi sungai menggunakan rakit yang tidak safety karena tidak adanya fasilitas jembatan.
ADVERTISEMENT
Ini bunyi postingan Alin terkait alasan kenapa Jembatan Harus Diperjuangkan
ADVERTISEMENT
Sementara itu, setelah adanya postingan dari Alin Pangalima, Kementerian PUPR langsung merespon dan melakukan Zoom Meeting terkait dengan pembangunan jembatan Goyo. Ikut hadir juga pihak Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara dan Dinas PU Bolmut. Ini terpantau dari postingan di akun Alin Pangalima.
manadobacirita