Pesan Pangdam XIII/Merdeka untuk Jurnalis di Kota Manado

Foto bersama antara jurnalis di Kota Manado bersama Pangdam XIII/Merdeka dan jajaran.

MANADO - Panglima Kodam (Pangdam) XIII/Merdeka, Mayjen TNI Legowo W.R. Jatmiko, meminta kepada para jurnalis yang ada di Kota Manado, untuk memberitakan fakta dan selalu mencari tahu latar belakang persoalan sebelum menuangkannya ke dalam tulisan.

Hal ini disampaikan Pangdam saat bertemu dengan para jurnalis di kegiatan Ngobrol Santai, yang digelar di Aula Ajendam XIII/Merdeka, di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut).

"Saya pesan ke teman-teman wartawan, kalau menulis itu harus fakta. Apa yang benar disampaikan," kata Pangdam di hadapan sejumlah jurnalis.

Menurutnya, media harus menyajikan pemberitaan yang berimbang, tidak berburuk sangka, independen, dan berdasarkan jurnalisme data. Walaupun hal itu tentunya butuh kerja ekstra, mengingat tidak semua sumber informasi bisa bekerja sama dengan baik bersama pers.

Lanjut dikatakan Pangdam, media atau jurnalis tidak boleh berprinsip 'bad news is a good news', karena fungsi pers justru adalah mendidik dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Walaupun diakuinya ada kepentingan bisnis dalam media itu sendiri.

Salah satu yang disorot adalah menjadikan berita hal yang viral di media sosial tanpa menggali fakta di balik peristiwa yang terjadi tersebut. Karena jangan sampai apa yang diberitakan justru menjadikan hal yang salah dibela dan yang benar malah dijadikan salah.

"Sebagai salah satu pilar demokrasi, pers dituntut untuk dapat memberikan informasi yang akurat, cepat dan tepat kepada publik," ujar Pangdam kembali.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI M. Luthfie Beta, S.Sos., M.Si., Irdam XIII Merdeka Brigjen TNI Denny Masengi, Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Wakhyono, S.Sos., M.I.P., Kapoksahli Pangdam XIII Merdeka Brigjen TNI Patar Sahat Panggabean, para Asisten/Kabalak Kodam XIII Merdeka.

manadobacirita