PKB Sulawesi Utara Gelar Natal Bersama, Sampaikan Pesan Gus Dur Soal Keberagaman

Perayaan Natal bersama DPW PKB Sulawesi Utara (Sulut), yang juga dirangkai dengan kegiatan pelantikan Perempuan Bangsa Sulawesi Utara.

MANADO - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), menggelar perayaan Natal bersama di Kota Manado, Sabtu (28/12).

Mengusung tema 'Menjalin Kebersamaan Pengikat dan Keragaman', perayaan Natal bersama ini kembali menegaskan jika PKB adalah partai nasionalis yang merangkul semua kekuatan dan keberagaman.

Ketua DPW PKB Sulut, Yusra Alhabsy, mengatakan jika perayaan Natal ini, kembali mengingatkan tentang nilai-nilai yang diajarkan oleh almarhum Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dalam menjaga keberagaman dan toleransi di Indonesia.

"Perayaan Natal ini menjadi momentum untuk terus menjaga keberagaman dan toleransi di Sulut dan di Indonesia secara luas. Kita kirim pesan dari almarhum Gus Dur, tentang bagaimana kita saling menghargai dan menjaga toleransi dengan baik," ujar Yusra.

Yusra juga tak lupa menyampaikan ungkapan syukur atas pencapaian PKB Sulut, yang pada Pilkada lalu berhasil melahirkan kepala daerah terpilih.

"Saya tentunya mengucapkan terima kasih atas doa dan dukungan semua pihak, terutama tokoh-tokoh agama di Sulawesi Utara. Semoga hal ini menjadi awal dari banyak langkah besar PKB di masa depan,” ujar Yusra kembali.

Sementara, pada perayaan Natal bersama ini, juga dirangkaikan pelantikan organisasi Perempuan Bangsa Sulawesi Utara. Pada pelantikan itu, Ketua Umum Perempuan Bangsa PKB, Nihayatul Wafiroh, datang langsung untuk melantik pengurus Perempuan Bangsa PKB Sulut.

Nihayatul pada sambutannya setelah melantik DPC Perempuan Bangsa PKB se-Sulawesi Utara, mengatakan jika perempuan punya peran penting dalam politik. Dia juga memberikan selamat kepada Yusra Alhabsyi yang terpilih sebagai Bupati Bolaang Mongondow dan Wenny Gaib sebagai Wali Kota Kotamobagu.

“Pelantikan ini menjadi istimewa karena masih dalam suasana Natal dan Haul KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Saya mengajak kita semua untuk terus meneladani nilai-nilai perjuangan Gus Dur, terutama dalam menegakkan toleransi dan memperjuangkan hak-hak kemanusiaan,” ungkap Nihayatul.