Konten Media Partner

PPKO Hirosi FMIPA Unsrat Identifikasi Mangrove dan Berbagi Ilmu ke Warga Palaes

5 Agustus 2024 7:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelaksanaan identifikasi jenis Mangrove yang dilakukan Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPKO) Hirosi dari Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, di Ekowisata JG Mangrove Park.
zoom-in-whitePerbesar
Pelaksanaan identifikasi jenis Mangrove yang dilakukan Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPKO) Hirosi dari Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, di Ekowisata JG Mangrove Park.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
MINUT - Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPKO) Hirosi dari Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, menggelar kegiatan identifikasi jenis mangrove dan pelatihan untuk warga di Desa Palaes, Kecamatan Likupang Barat, Kabupaten Minahasa Utara (Minut).
ADVERTISEMENT
Para mahasiswa dengan dosen pendamping, Prof. Dr. Roni Koneri, S.Pd, M.Si, awalnya melakukan kegiatan identifikasi jenis Mangrove di Ekowisata JG Mangrove Park.
Pada kesempatan itu, Ketua Tim PPKO Hirosi, Ribka Mega Tilaar, memberikan materi tentang bagaimana mengidentifikasi jenis mangrove. Persentase materi tersebut merupakan program pertama tim tersebut di Ekowisata JG Mangrove Park.
Ada tujuh jenis Mangrove yang kemudian berhasil diidentifikasi yakni, Park Xylocarpus granatum J. Koenig, Avicennia officinalis Linn, Bruguiera gymnorryzha L, Rhizophora stylosa Griff, Rhizophora mucronata Lam, Xylocarpus moluccensis (Lamk.), M. Roem, dan Rhizophora apiculata Blume.
"Nantinya jenis-jenis yang teridentifikasi ini akan diberikan papan identifikasi untuk perwakilan setiap spesies mangrove yang didapat pada Ekowisata JG Mangrove Park," kata Ribka.
ADVERTISEMENT
Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPKO) Hirosi dari Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado.
Setelah melakukan identifikasi, tim PPKO Hirosi kemudian berbagi ilmu kepada warga di Desa Palaes, lewat training yang ditujukan untuk kelompok sasaran. Tim kemudian memaparkan teori tentang bagaimana cara mengidentifikasi mangrove.
Usai presentasi, tim PPKO Hirosi kemudian mengadakan pre-test, lalu bersama dengan warga, tim turun langsung bersama untuk melakukan identifikasi mangrove di Ekowisata JG Mangrove Park Desa Palaes.
"Kegiatan ini sendiri adalah salah satu pengabdian dan pemberdayaan masyarakat lewat optimalisasi potensi ekowisata mangrove menggunakan metode IRB (Identification, Rebuild, Branding), yang dilakukan oleh mahasiswa dalam hal ini tim PPKO Hirosi FMIPA Unsrat," kata Ribka kembali.
Adapun tim PPKO Hirosi FMIPA Unsrat, terdiri dari Ribka Mega Tilaar, sebagai Ketua Tim, dan diisi anggota Estalina V. A Mawuntu, Gadis Sabrina Tanjung, Putri Amelia Gusasi, Iga Mawarni Gobel, Abigael Beatrix Siriwa, Jeane Taarape, Elisabet Kurapa, Larry Lowrend Ballamu, Citra Julia Pontoh, Denny C. P. Setiawan, Reskiyah Nengsih, Nur’ Aisyah, dan Fidelia Anninda Fabiolani.
ADVERTISEMENT
Hirosi sendiri adalah nama dari Himpunan Mahasiswa Jurusa Biologi, yang diambil dari nama latin Hibiscus rosa-sinensi atau bunga kembang sepatu.
manadobacirita