Pria Asal Bitung Serahkan Diri ke Polisi Usai Aniaya 4 Orang

Ilustrasi penganiayaan

BITUNG - Seorang pria asal Kota Bitung mendatangi Polres Bitung untuk menyerahkan diri usai melakukan penganiayaan menggunakan senjata tajam terhadap empat orang di salah satu kos-kosan yang ada di Kelurahan Girian Weru 2, Kecamatan Girian.

Pria berinisial YB (23) warga Kelurahan Madidir ini menyerahkan diri setelah dua hari kasus penganiayaan terjadi. YB datang ke Polres Bitung pada Rabu (9/11) malam, sementara kejadian penganiayaan dilakukannya pada Senin (7/11) sore.

Kabid Humas Polda Sulawesi Utara (Sulut), Kombes Pol Jules Abraham Abast membenarkan hal tersebut. Dikatakannya, kejadian penganiayaan yang dilakukan oleh YB mengakibatkan empat orang alami luka-luka.

“Terduga pelaku berinisial YB (23) warga Madidir. YB menyerahkan diri di ruang Resmob Polres Bitung pada hari Rabu (9/11) malam. Terduga pelaku dan barang bukti pedang samurai selanjutnya diserahkan ke Penyidik untuk diperiksa lebih lanjut,” ujar Jules.

Dijelaskan Jules, penganiayaan terjadi di sebuah rumah kos karena motif cemburu, di mana dalam keadaan mabuk, terduga pelaku bersama 2 rekannya mendatangi sebuah rumah kos dengan maksud memergoki pacarnya yang dituduh selingkuh.

Saat tiba di rumah kos tersebut, terduga pelaku langsung mengamuk dan menyerang siapa pun yang dilihatnya. Awalnya, dua pria yang sedang duduk di depan kos langsung diserang menggunakan senjata tajam jenis pedang samurai.

Selanjutnya, pelaku masuk ke dalam kos dan lagi-lagi mengamuk sehingga ada dua orang pria lainnya juga yang kena sabetan pedang samurai.

Kericuhan berakhir setelah terduga pelaku tidak mendapati pacarnya di kos-kosan tersebut. Bersama dengan kedua rekannya, dia kemudian langsung meninggalkan tempat tersebut.

“Dalam kejadian itu, empat orang pria menjadi korban, yaitu Richiar (20), Ken (21), Michael (23) dan Anberka (17). Satu orang mengalami luka di bagian kepala, dan tiga orang lainya mengalami luka pada bagian tangan dan lengan,” kata Jules.

Sementara, saat menyerahkan diri ke polisi, pelaku di hadapan penyidik mengakui telah melakukan penganiayaan terhadap keempat korban di rumah kos, karena mabuk dan cemburu.

“Terduga pelaku sudah ditahan di Mako Polres Bitung untuk diproses hukum lebih lanjut,” ujar Jules kembali.

manadobacirita