Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
Promosi di Medsos, Ratusan Sajam Berhasil Terjual Sebelum Digerebek Polisi
26 Agustus 2022 17:34 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
MANADO - VA alias Ventje, pengrajin sekaligus pemilik tempat pembuatan senjata tajam jenis pisau badik berbahan besi putih di wilayah Liwas, Kecamatan Paal 2 Kota Manado, menjajakan senjata tajam buatannya lewat media sosial (Medsos).
ADVERTISEMENT
Tak tanggung-tanggung, sejak memproduksi senjata tajam di awal tahun 2022 ini, sudah ada ratusan senjata tajam yang terjual, sebelum akhirnya tempat pembuatannya berhasil digerebek polisi.
Pembelinya mayoritas adalah anak-anak di bawah umur dan para remaja, di mana harga jual senjata tajam yang dibuatnya bervariasi, dari Rp 100 ribu hingga Rp 200 ribu tergantung ukuran sajam yang dibuat.
Penjualan ini sudah berlangsung selama sekitar satu tahun. Sampai saat ini, sudah hampir ratusan sajam yang telah terjual," kata Kapolresta Manado, Kombes Pol Julianto Sirait melalui Kasat Reskrim Sugeng Wahyudi Santoso.
Lanjut dikatakan Sugeng, dari pengakuan VA dan anaknya yang juga diamankan karena membantu pembuatan dan penjualan senjata tajam, mereka tidak mengetahui jualannya akan digunakan untuk apa, karena tidak pernah menanyakannya.
ADVERTISEMENT
"Jadi mereka menyebutkan jika tak tahu senjata tajam yang dibeli akan digunakan untuk apa. Mereka hanya menerima order dan membuatnya," kata alumni Akpol 2010 ini.
Sugeng mengatakan saat ini pihak Reskrim Polresta Manado sedang melakukan pendalaman penyelidikan dan dalam waktu dekat pihaknya akan mengirimkan berkas VA dan anaknya ke Kejari Manado.
"Sementara kita lengkapi berkas dan kirim ke Jaksa," kata Sugeng kembali.
Sebelumnya, Polresta Manado melakukan penggerebekan dua pabrik pembuat senjata tajam jenis pisau badik yang terbuat dari besi putih di wilayah Kampung Liwas, Kecamatan Paal 2 dan Kampung Tuna, Kombos Barat, Kecamatan Singkil.
Dari penggerebekana tersebut, dua orang pandai besi berhasil diamankan yakni VA alias Ventje yang ditangkap di Paal 2 dan DK alias Dionesius yang ditangkap di Singkil. Selain itu, anak VA berinisial KA juga diamankan karena dianggap ikut membantu membuat dan memasarkan senjata tajam tersebut.
ADVERTISEMENT
manadobacirita/febry kodongan