Konten Media Partner

Tarkam Pecah di Amurang Minahasa Selatan, Seorang Warga Meninggal Dunia

30 Mei 2022 14:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kasi Humas Polres Minahasa Selatanl, AKP Robby Tangkere
zoom-in-whitePerbesar
Kasi Humas Polres Minahasa Selatanl, AKP Robby Tangkere
ADVERTISEMENT
MINSEL – Tawuran antar kampung (Tarkam) terjadi di jalan Trans Sulawesi, Kelurahan Bitung Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Minggu (29/5), sekira pukul 23.30 Wita. Tarkam melibatkan dua kelompok warga dari Kelurahan Bitung dan Kelurahan Ranomea.
ADVERTISEMENT
Tarkam ini mengakibatkan Ruddy Pontolaeng (32), warga Kelurahan Bitung yang bermaksud melerai kejadian ini meninggal dunia. Korban diketahui terkena pukulan di bagian kepala dan badan, yang menjadi penyebab korban meninggal dunia dalam perjalanan ke Rumah Sakit.
Kapolres Minsel AKBP C. Bambang Harleyanto melalui Kasi Humas Polres Minsel, AKP Robby Tangkere mengatakan atas kejadian ini pihak Polres Minsel langsung bergerak cepat.
“Pak Kapolres telah memerintahkan kami untuk melakukan pemeriksaan secara bersama-sama untuk menuntaskan kasus ini,” kata AKP Robby, Senin (30/5).
Puluhan warga Kelurahan Ranomea yang berada di lokasi kejadian menurut AKP Robby telah dijemput untuk dilakukan pemeriksaan.
“Saat ini mereka sementara kami lakukan pemeriksaan dan belum ada yang dianggap menjadi tersangka,” ujar AKP Robby.
ADVERTISEMENT
Sementara, Kartini Pontolaeng tante korban meminta agar pihak Kepolisian mengusut tuntas kasus pengeroyokan yang membuat keponakannya meninggal.
"Kami keluarga meminta pihak Kepolisian agar menyelidiki kasus ini sampai tuntas. Kasihan anak korban masih kecil, masih butuh sosok ayahnya. Semoga kasus ini cepat selesai, agar situasi tidak melebar lagi,” kata Kartini.
Tamura