news-card-video
16 Ramadhan 1446 HMinggu, 16 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner

Tradisi Manee di Talaud Sulut Ikut Disebut dalam Upaya Perlindungan Wilayah Laut

14 Maret 2025 10:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tradisi Manee di Kabupaten Kepulauan Talaud.
zoom-in-whitePerbesar
Tradisi Manee di Kabupaten Kepulauan Talaud.
ADVERTISEMENT
MANADO - Tradisi Manee di Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara (Sulut), menjadi salah satu kearifan lokal yang wajib dipertahankan karena berhubungan langsung dengan perlindungan wilayah laut di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan Vice Presient RARE Indonesia, Hari Kushardanto, saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), terkait perluasan perlindungan wilayah laut di Indonesia.
Pada Rakornas itu, Hari mengatakan salah satu skema untuk mencapai target 30 persen perluasan perlindungan wilayah laut adalah dengan skema pemberdayaan masyarakat melalui Other Effective Area-based Conservation Measures (OECM).
Menurut Hari, penerapan skema itu sangat mungkin direalisasikan di Indonesia, khususnya di Sulut yang dianggap potensial dalam proyek perluasan wilayah laut.
OECM ini harus di luar wilayah konservasi dan didorong masyarakat untuk melakukan ini, di mana tentunya harus ada dampak konservasi agar ada keberlanjutan.
"Salah satu keuntungan yang dimiliki oleh warga Sulut adalah kearifan lokal yang selama ini telah dilestarikan seperti tradisi Manee, di Kabupaten Kepulauan Talaud," ujar Hari.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Hari mengatakan ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi, salah satunya adanya kelompok yang mengelola serta ada wilayah yang spesifik.
"Yang cukup menantang adalah dampak di daerah itu, seperti menjaga peretasan penyu dan memberikan nilai bagi sosial dan ekonomi,” ungkap Hari kembali.
Adapun Rakornas yang digelar di Kota Manado ini, merupakan upaya untuk mendukung komitmen mencapai target 30 persen atau setara 97,5 juta hektare perluasan wilayah laut yang dideklarasikan di Kunming-montreal Global Biodiversity Framework (KMGBF).