Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Wali Kota Bitung Pesan Kalung Antivirus Corona Milik Kementan untuk Masyarakat
14 Juli 2020 10:11 WIB
ADVERTISEMENT
BITUNG - Saat banyak kritikan yang ditujukan ke Kementerian Pertanian (Kementan) karena membuat kalung antivirus corona, Wali Kota Bitung, Maximilian Jonas Lomban justru mendukung upaya dari kementerian yang dipimpin oleh Syahrul Yasin Limpo tersebut.
ADVERTISEMENT
Salah satu dukungan yang diberikan oleh Lomban yakni dengan telah memesan kalung antivirus corona yang merupakan produk Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) Kementan yang melakukan riset tentang eucalyptus yang bisa menangkal penyebaran virus corona.
Dikatakan Lomban, dirinya sudah memesan dalam jumlah banyak kalung antivirus corona tersebut dari Kementan, jika memang sudah diproduksi secara massal.
"Nantinya kalung eucalyptus ini akan kami bagikan kepada masyarakat di Kota Bitung," tutur Lomban saat diwawancara pada Selasa (14/7).
Lomban kemudian menjelaskan jika dirinya percaya kalung yang dikembangkan oleh Kementan ini memiliki khasiat untuk terapi menangkal masuknya penyakit ke tubuh kita, termasuk menangkal virus corona.
"Kalung ini jika dihirup aroma yang dikeluarkan, bisa mengeluarkan virus yang berusaha akan masuk ke dalam tubuh kita," kata Lomban.
ADVERTISEMENT
Lomban sendiri pada Senin (13/7) menerima kunjungan Balai Pengkajian Tanaman Pangan (BPTP) unit teknis Kementerian Pertanian di ruang kerjanya. Dalam kesempatan itu, Lomban juga mendapatkan penjelasan jika Kementerian Pertanian saat ini sudah menggandeng pihak swasta untuk memproduksi kalung eucalyptus dalam jumlah banyak sehingga bulan Agustus sudah bisa dipesan dalam jumlah yang banyak.
Sementara itu, Lomba di dalam pertemuan dengan BPTP Kementerian Pertanian tersebut, menyebutkan akan ada kerjasama dengan pemerintah kota Bitung di bidang pertanian dan perkebunan.
"Di bidang pertanian pada umumnya untuk membangkitkan tanaman obat agar bisa dioptimalkan setiap keluarga, sementara di bidang perkebunan untuk membangkitkan sektor kelapa pendek dan genja serta tanaman pala hingga cengkeh," ujar Lomban yang juga Ketua DPW Partai Nasdem Sulawesi Utara ini.
ADVERTISEMENT
febry kodongan