Wisata Air Terjun Kengkang, Dedikasi Buat Franky Kowaas, Atlet Korban Gempa Palu

Konten Media Partner
24 Februari 2020 17:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Air Terjun Kengkan di Kabupaten Minahasa, tempat yang dijadikan dedikasi keluarga untuk atlet olahraga ekstrim, Franky Kowaas, yang menjadi korban saat Gempa Palu terjadi (foto: febry kodongan/manadobacirita)
zoom-in-whitePerbesar
Air Terjun Kengkan di Kabupaten Minahasa, tempat yang dijadikan dedikasi keluarga untuk atlet olahraga ekstrim, Franky Kowaas, yang menjadi korban saat Gempa Palu terjadi (foto: febry kodongan/manadobacirita)
ADVERTISEMENT
28 September 2018, menjadi hari yang sangat memilukan untuk Indonesia. Ribuan masyarakat menjadi korban Gempa Bumi beruntun berkekuatan 7,4 magnitudo, yang mengguncang Palu, Sulawesi Utara. Kepiluan ini juga dirasakan Nanvie Tagah, istri dari atlet olahraga Ekstrim Indonesia, Franky Kowaas.
ADVERTISEMENT
Ya, pada kejadian itu, Franky Kowaas sang atlet olahraga ekstrim, menjadi korban Gempa Palu. Saat itu, Kengkang, sapaan akrabnya bersama dengan rekan-rekannya yang diundang untuk mengisi kegiatan Paralayang, tertimbun reruntuhan Hotel Roa-roa, tempat mereka menginap.
Setahun lebih pasca momen duka, Nanvie Tagah, mencoba untuk terus mengenang kehadiran sang suami, yang terkenal sebagai pemandu di Gunung Cartenz serta Base Jumper pertama di Indonesia ini, dengan mewujudkan keinginan almarhum menjadikan air terjun di desanya sebagai objek wisata.
Spot foto yang instagramable di Air Terjun Kengkang, Kabupaten Minahasa
Air terjun yang kini dinamakan Air Terjun Kengkang, memang menurut Nanvie, selalu menjadi tempat favorit Kowaas saat berada di rumahnya di perbatasan Desa Tincep dan Timbukar, Kecamatan Sonder, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.
"Tempat ini dibuka sudah hampir tiga bulan. Ini merupakan dedikasi keluarga untuk suami saya. Sudah sejak lama, almarhum memang ingin mengembangkan wisata air terjun ini. Karena suami saya sudah meninggal, saya mencoba untuk meneruskan cita-citanya. Saya harus katakan, tempat ini memang favorit suami saya," tutur Nanvie.
Wisata Alam sekaligus wisata olahraga ekstrim di Air Terjun Kengkang, Kabupaten Minahasa
ADVERTISEMENT
Lalu keseruan apa yang bisa didapatkan dari wisata alam air terjun kengkang ini?
Air terjung Kengkang ini selain memiliki spot pemandangan yang bagus, udara sejuk khas pedesaan akan langsung menyambut para wisatawan. Bunyi air yang jatuh, benar-benar bisa merefleksi seseorang yang butuh ketenangan. Belum lagi pemandangan pepohonan hutan minahasa, kian membuat wisatawan nyaman.
Air Terjun Kengkang
Selain wisata alam itu, Air Terjun Kengkang juga menawarkan wisata yang memacu adrenalin. Sebagai bentuk dedikasi untuk atlet olahraga ekstrim, pengelola juga menyediakan wahana jembatan yang menjorok ke udara. Wisatawan juga bisa mencoba repling atau kegiatan menuruni ketinggian dengan media tali kernmatle dari atas ke bawah.
Wisata air terjun kengkang juga menawarkan wisata buatan untuk anak-anak
Tak hanya itu, aliran air sungai juga dimanfaatkan untuk kegiatan canoeing atau mendayung. Benar-benar adrenaline akan terpacu. Dan saat ini, juga akan di bangun museum yang akan diisi dengan berbagai barang dan peralatan olahraga milik Franky Kowaas.
ADVERTISEMENT
Sementara, untuk bisa menikmati suasana alam di air terjun kengkang, pengunjung hanya akan dipungut biaya Rp 10 ribu per orang. Tempat wisata ini dibuka dari pukul 09.00 WITa dan ditutup untuk umum pada pukul 19.00 WITA.
febry kodongan
Atlet Franky Kowaas (foto: istimewa)