Konten dari Pengguna

Fokus Pemerataan Pembangunan, Midji-Norsan Bangun Infrastruktur Pedesaan Kalbar

satumandau
borneoland
13 Maret 2018 9:54 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari satumandau tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Fokus Pemerataan Pembangunan, Midji-Norsan Bangun Infrastruktur Pedesaan Kalbar
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Bangun Kalbar, Midji-Norsan Siapkan Program Pembangunan Infrastruktur Teknologi Informasi Pedesaan
ADVERTISEMENT
SATUMANDAU – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji-Ria Norsan berkomitmen membangun Kalbar, diantara komitmen tersebut, pasangan ini telah menyiapkan program pembangunan infrastruktur teknologi dan informasi di wilayah pedesaan di wilayah Provinsi Kalimantan Barat.
Kemajuan teknologi dan informasi rupanya belum sepenuhnya dapat dirasakan oleh masyarakat sejumlah pedesaan di Kalimantan Barat. Hal ini terungkap dalam kunjungan pasangan calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Kalbar Sutarmidji dan Ria Norsan di Desa Pintas, Kabupaten Melawi.
Sejumlah warga mengeluhkan kondisi desa-desa di Kalbar yang masih tertinggal. Utamanya terkait tidak adanya sinyal komunikasi yang menjangkau sebagian desa di Kabupaten Melawi. Salah satunya, seperti dijelaskan oleh Unan (56), Tokoh Masyarakat Desa Pintas. Menurutnya, warga di desa Pintas masih mengalami kesulitan untuk bisa menghubungi keluarganya yang kerja di Kota atau Kabupaten.
ADVERTISEMENT
Karena tidak adanya tower sinyal yang bisa menjangkau masyarakat di desanya. “Kita disini kesulitan untuk menghubungi keluarga kita yang kerja di Kota atau Kabupaten, sulit untuk mendapat kabar mereka, karena tidak ada sinyal. Kita merasa terisolir dan tidak bisa menjangkau dunia luar,” ungkap Unan. Banyak Desa di Kalimantan Barat khususnya di Kabupaten Melawi memang belum terjangkau sinyal komunikasi.
Seperti misalnya, Desa Pintas, Desa Sayan dan masih banyak lagi. Hal ini tentu sangat memprihatinkan, melihat banyaknya desa di Kalimantan Barat yang masih tertinggal. Mendengar curhatan warga ini, Pasangan calon gubernur Kalbar nomor urut tiga, Midji-Norsan menegaskan komitmennya dalam memajukan desa-desa di Kalbar. Sehingga kedepan tidak ada lagi desa-desa di Kalbar yang tertinggal atau kesulitan mengakses sinyal komunikasi dan internet.
ADVERTISEMENT
Diantara program prioritas Midji-Norsan dalam memajukan desa-desa tertinggal di Kalbar ialah memperbanyak pembangunan tower-tower sinyal yang dapat menjangkau seluruh masyarakat Kalbar hingga pedalaman.”Harus ada tower-tower sinyal, karena akan mempemudah percepatan pembangunan. Jika terpilih jadi Gubernur, saya dan Ria Norsan akan membangun tower-tower sinyal di semua titik yang belum terjangkau. Jadi, tidak ada lagi perdesaan yang tertinggal,” jelas Calon Gubernur Kalbar nomor urut tiga, Sutarmidji.
Sutarmidji juga menambahkan bahwa syarat utama terwujudnya percepatan pembangunan infrastruktur di Kalimantan Barat, sangat mengandalkan teknologi dan informasi. Sehingga, kedepan kalau Sutarmidji dan Ria Norsan pimpin Kalbar, dipastikan sinyal komunikasi dan internet akan menjangkau semua pedesaan dan pedalaman di Kalimantan Barat.
“Program Midji-Norsan itu akan membawa pemerataan pembangunan hingga pedesaan dan pedalaman. Harus ada sinyal internet dan komunikasi agar dapat merata pembangunannya. Karena kita akan menciptakan Kalbar Baru, Maju kotanya dan Kabupatennya dan Sejahtera masyarakatnya,” jelas Sutarmidji calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut tiga.
ADVERTISEMENT
Senada dengan Sutarmidji, Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat dengan nomor urut tiga, Ria Norsan, mengatakan langkah taktis yang akan ditempuh dalam memperbanyak tower-tower sinyal ialah menjalin sinergi dengan pihak ketiga, yakni provider agar segera membangun Tower Sinyal di sejumlah titik perdesaan se-Kalimantan Barat, yang belum terjangkau sinyal komunikasi dan internet.
“Kita akan menghubungi pihak ketiga, yaitu provider. Kita memang harus akui bahwa dalam pemerataan dan percepatan pembangunan yang menjangkau seluruh wilayah Kalimantan Barat, harus diiringi dengan tersedianya teknologi informasi yang dapat dijangkau masyarakat,” jelas Ria Norsan calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut tiga.
Usai mendengar penjelasan pasangan Midji-Norsan terkait program memajukan desa-desa tertinggal di Kalbar, Sejumlah warga menyatakan siap mencoblos nomor Tiga, yakni Sutarmidji dan Ria Norsan pada tanggal 27 Juni 2018 di Pilgub mendatang. Hal tersebut disampaikan oleh Unan, selaku Tokoh Masyarakat setempat.
ADVERTISEMENT
“Kita siap mencoblos pasangan Midji-Norsan di Pilgun 2018 pada tanggal 27 Juni 2018. Kita ingin diwujudkannya Kalbar Baru. Maju dan Sejahtera. Karena kita sudah merindukan sosok pemimpin seperti Sutarmidji dan Ria Norsan,” jelas Unan, Tokoh Masyarakat Setempat.