Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Membuat Toko Online
17 Januari 2023 6:10 WIB
Tulisan dari Marcellino linuwih tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bisnis digital adalah bentuk bisnis yang menggunakan teknologi yang saat ini banyak digunakan oleh masyarakat karena adanya wabah covid. Penggunaan teknologi dalam dunia bisnis itu sangat efektif karena dapat membantu produsen maupun konsumen agar pekerjaannya dapat dikerjakan secara maksimal menggunakan teknologi.
ADVERTISEMENT
Disini saya akan memberi tahu cara membuat toko online karena dapat memudahkan perusahaan atau toko untuk mempromosikan produknya dan memudahkan konsumen untuk mendapatkan informasi tentang produknya, menjual atau berbelanja lebih banyak.
Sistem penjualan dan promosi produk berkembang pesat, membuat banyak perusahaan yang menggunakan teknologi web sebagai strategi untuk membuat produknya tersedia untuk semua konsumen tanpa batas waktu.
Saat membuat toko online, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan, pertama (1) perlu mengetahui produk apa yang akan dijual, (2) melihat peluang pasar untuk menjual produk atau jasa secara online. (3) meneliti website sejenis toko online untuk inspirasi, (4) riset domain, (5) riset layanan hosting web, (6) riset platform terbaik dan terakhir (7) strategi periklanan media untuk memamerkan situs web Anda.
ADVERTISEMENT
Saya akan memandu Anda melalui poin-poin penting saat membuat toko online, yaitu (1) membeli nama domain dan hosting web, (2) menginstal wordpress, (3) menginstal plugin toko online/woocommerce, (4) menyempurnakan toko desain anda, (5) mulai mendapatkan produk, (6) memperkenalkan toko dan mulai menjual produk.
Ada 2 hal sebelum mengonlinekan website yaitu, membuat landing page “coming soon” Mengapa harus ada landing page karena landing page dapat menghasilkan banyak traffic meskipun website toko online Anda belum sepenuhnya online. Bahkan, dengan landing page ini, Anda bisa mengumpulkan daftar email costumer sehingga bisa memberi pemberitahuan mengenai website Anda jika website anda sudah online, dan mengajak mereka untuk melakukan pembelian di toko online anda dan yang kedua adalah memanfaatkan media sosial untuk memperoleh trafic, Anda dapat menggunakan media sosial untuk mendapatkan lalu lintas sebanyak mungkin sebelum situs web Anda ditayangkan.
ADVERTISEMENT
Salah satu platform yang dapat anda gunakan untuk mempromosikan nya adalah Instagram. Instagram memungkinkan Anda mengunggah foto penjualan berkualitas tinggi, gambar yang relevan, dan bahkan testimonial pelanggan untuk mempromosikan bisnis Anda. Cukup pasang link yang mengarah ke website toko online Anda di profil akun Instagram Anda. Jadi Anda bisa menggunakan link bio Anda untuk mengetahui berapa banyak orang yang telah mengunjungi toko Anda
Setelah mengonlinekan website ada juga beberapa tips yang akan saya berikan kepada kalian, yaitu (1) Terapkan strategi awal untuk promosi, (2) Gunakan jasa influencer marketing, (3) Promosi di media sosial, (4) Iklankan toko online anda dan terakhir (5) Susun strategi konten jangka panjang.
Membuat toko online sendiri membutuhkan usaha dan kerja keras. Untungnya, artikel ini memberikan informasi dan ikhtisar tentang apa yang perlu Anda persiapkan untuk mendapatkan situs web e-niaga Anda dari awal.
ADVERTISEMENT
Dengan toko online, Anda bisa membangun kerajaan bisnis dari modal kecil lalu mengembangkannya menjadi situs e-commerce dengan pendapatan jutaan rupiah. Karena pasar e-commerce tidak pernah mati dan terus berkembang, ada jaminan bisnis Anda bisa sukses di tahun-tahun mendatang.
Bangun hubungan yang kuat dengan pelanggan anda dan bantu mereka saat mereka memiliki masalah. Jangan tinggalkan pelanggan setia Anda. Sebelum kami mengakhiri artikel ini, ingatlah bahwa pelanggan adalah ‘roda penggerak’ bisnis Anda. Mereka jugalah yang akan menentukan apakah bisnis anda bisa tetap berjalan atau malah bangkrut. Maka dari itu, layanilah mereka agar mereka nyaman dengan perusahaan anda.***
Marcellino Linuwih, mahasiswa Bisnis Digital.