Apa itu Faucet Crypto dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Sumber: Shutterstock

Halo semua balik lagi dengan admin Indodax. Di artikel kali ini admin akan membahas istilah faucet crypto. Buat teman teman yang belum investasi aset kripto atau baru saja memulai, pasti bingung dengan istilah ini. Yuk simak artikelnya biar kalian lebih ngerti.

Apa itu faucet crypto?

"Faucet crypto tuh sebenarnya apa, sih?"

"Kok dinamain faucet?"

Nah jadi teman teman, pada dasarnya Faucet crypto adalah salah satu cara untuk mendapatkan aset kripto secara gratis. Alasan kenapa dinamakan faucet atau dalam bahasa Indonesia-nya “keran” karena aplikasi/situs web yang menyelenggarakan faucet crypto ini memang akan memberikan imbalan yang kecil, layaknya tetesan dari keran yang bocor.

Pada dasarnya jika teman teman ingin punya aset kripto, kalian bisa memperoleh dari beberapa cara seperti trading (jual beli kripto), mining (menambang kripto), ataupun airdrop.

Nah, untuk faucet crypto sendiri sistemnya beda nih dengan tiga cara di atas. Teman teman hanya perlu menyelesaikan tugas semisal menebak kuis dan captcha, menonton iklan, bermain game, dll. Nantinya, temen temen akan dapat imbalan berupa aset kripto seperti Bitcoin dan Ethereum setelah menyelesaikan tugas yang dimaksud. Semakin susah tugas teman teman, semakin besar pula hadiahnya.

Fungsi faucet crypto

"Sebenarnya buat apa sih ada faucet segala?"

Mungkin temen temen disini ada yang berpikir seperti ini ya. Kok aset kripto yang harganya aja udah mahal dan merupakan komoditas investasi malah dibagi bagi secara gratis. Memang tujuannya apa?

Nah, faucet sendiri sengaja dibuat dalam rangka menarik awareness masyarakat awam terhadap aset kripto sehingga publik pun bakal meluangkan waktu untuk mempelajari aset digital dan tertarik untuk memulai investasi. Maklum, dulu kripto gak semarak sekarang

Jenis jenis faucet crypto

Berhubung teman teman sudah dapat gambaran mengenai cara memperoleh mata uang kripto dari facet crypto, sekarang admin Indodax akan kenalkan jenis-jenis faucet crypto sebagai berikut:

1. Faucet Bitcoin (BTC)

Faucet Bitcoin (BTC) diperkenalkan di tahun 2010 oleh Gavin Andresen, seorang pengembang Bitcoin senior.

Faucet yang satu ini memberikan hadiah sebanyak lima Bitcoin dalam rangka menyelesaikan tugas-tugas sederhana, dengan tujuan untuk menyebarkan awareness terkait Bitcoin yang saat itu memang Bitcoin dan aset digital masih belum terkenal seperti sekarang. Menurut kabar, lebih dari 19000 BTC saat itu dibagikan kepada pengguna yang berhasil merampungkan tugas.

2. Faucet Ethereum (ETH)

Faucet crypto yang satu ini memberikan imbalan berupa Ethereum (ETH) kepada pengguna yang berhasil menyelesaikan tugas-tugas yang juga sama seperti faucet Bitcoin, mulai dari merampungkan captcha hingga menonton iklan/video.

3. Faucet Litecoin (LTC)

Sama dengan dua jenis faucet sebelumnya, di sini pengguna akan mendapatkan hadiah berupa Litecoin gratis.

4. Faucet Altcoins

Juga ada jenis faucet altcoins lainnya yang menawarkan imbalan selain Bitcoin dan Ethereum. Adapun faucet yang satu ini akan memberikan penggunanya hadiah berupa BNB, Chainlink, Tether, dan seterusnya.

Cara Kerja Faucet Crypto

"Min, gimana sih sebenarnya cara kerja faucet crypto?"

"Aku kalau mau ikutan ginian gimana caranya?"

Nah, Jika temen temen ingin mendapatkan faucet kripto, temen temen hanya perlu menyelesaikan serangkaian tugas yang disediakan oleh aplikasi/situs web yang menyelenggarakan faucet crypto. Temen temen hanya perlu mendaftarkan diri, lalu membuat sebuah akun dengan memasukkan informasi pribadi dan alamat wallet.

Kemudian, temen temen bisa langsung menyelesaikan tugas yang diminta oleh penyedia faucet. Jika sudah rampung, maka kripto yang diperoleh bakal langsung dikirim oleh “micro digital wallet”, yakni sebuah dompet digital yang disediakan secara otomatis oleh situs tertentu.

Perbedaannya dengan dompet digital pada umumnya adalah micro digital wallet ini dirancang sebagai sarana untuk menyimpan aset kripto dalam jumlah kecil, yang juga memiliki batas minimum penarikan dan berbeda-beda di setiap penyedia micro wallet digital.

Terakhir, temen temen bisa melakukan withdraw jika aset kripto yang sukses dikumpulkan itu telah mencapai batasan minimum yang ditetapkan oleh penyedia.

Tips untuk Mengidentifikasi Faucet Crypto yang Resmi

Meski dalam prosesnya lumayan aman dan terjamin karena tidak perlu memberikan private key, temen temen tetap perlu berhati-hati. karena ada situs faucet kripto palsu yang bertebaran di internet. Ataupun yang memberikan bayaran underpaid bagi penggunanya.

Temen temen tentu harus waspada mengingat situs abal abal ini bisa melakukan pencurian data diri penggunanya.

Maka dari itu, mimin berikan tips dalam mengidentifikasi faucet kripto yang resmi seperti di bawah ini:

1. Lakukan Survei

Untuk mengecek, temen temen bisa menelusurinya via Reddit ataupun melakukan konsultasi langsung dengan anggota komunitas kripto.

2. Jangan Serahkan Private Key

Tips yang satu ini penting karena berkaitan erat dengan keamanan aset kripto temen temen. Terkait hal itu, temen temen tidak perlu menyerahkan “private key” ketika mulai melakukan tugas sebab sebagian besar situs faucet kripto telah terjamin keamanannya.

3. Jangan menyetorkan koin apa pun

Tujuan utama mengikuti faucet crypto adalah mendapatkan hadiah dan mendapatkan awareness terkait kripto. Maka, jika temen temen menemukan situs faucet crypto yang malah justru menyuruh temen temen buat menyetorkan koin, tolong untuk diabaikan ya.

Nah, berikut adalah ulasan mengenai faucet crypto. Tidak seluruh kegiatan faucet crypto adalah kedok penipuan khususnya investasi kripto. Ada banyak sekali situs faucet crypto gratis yang tepercaya. Semoga artikel mimin Indodax ini akan menambah wawasan pembaca terkait kripto ya. Sampai jumpa di artikel berikutnya.