Konten dari Pengguna

Pembukaan Studi Intensif Mujahid Al-Quran Braille dan Buka Puasa Bersama

DT Peduli
Lembaga Amil Zakat Nasional Daarut Tauhiid Peduli
16 April 2025 16:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari DT Peduli tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Studi Intensif Mujahid Al-Qur'an Braille resmi dilaksanakan untuk angkatan ke-2 (Sumber : DT Peduli)
zoom-in-whitePerbesar
Studi Intensif Mujahid Al-Qur'an Braille resmi dilaksanakan untuk angkatan ke-2 (Sumber : DT Peduli)
ADVERTISEMENT
DTPEDULI.ORG | JAKARTA – Yayasan Rumah Aspirasi Tunanetra Indonesia bersama Pengurus Pusat Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (PP ITMI) menggelar acara pembukaan Studi Intensif Mujahid Al-Qur’an Braille angkatan ke-2, pada Senin (24/3/2025). Acara ini juga diisi dengan buka puasa bersama dalam suasana penuh keberkahan Ramadhan.
ADVERTISEMENT
Mengusung tema Semarak Ramadhan, kegiatan ini diisi dengan berbagai program bermanfaat, antara lain:
1. Studi Intensif Mujahid Al-Qur’an Braille, untuk meningkatkan kemampuan membaca dan memahami Al-Qur’an bagi tunanetra.
2. Olimpiade Tunanetra Cerdas, yakni ajang kompetisi yang mengasah wawasan dan kecerdasan.
3. Kajian Muslimah ITMI, khusus bagi para muslimah tunanetra untuk memperdalam ilmu agama.
4. Tadarus Al-Qur’an Braille, yaitu sesi membaca dan memahami Al-Qur’an dengan metode braille.
Acara yang berlangsung di Kantor Yayasan Rumah Aspirasi Tunanetra ini dihadiri oleh berbagai tokoh, di antaranya Arief Pribadi, Presiden Rumah Aspirasi Tunanetra; Yogi Madsuni, Ketua PP ITMI; dan Deny Rizki Setiawan, Kepala KP DT Peduli DKI Jakarta.
Studi Intensif Mujahid Al-Qur'an Braille resmi dilaksanakan untuk angkatan ke-2 (Sumber : DT Peduli)
Arief menyampaikan apresiasi atas antusiasme para peserta dan pentingnya pembinaan keagamaan bagi tunanetra.
ADVERTISEMENT
“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah bagi sahabat tunanetra untuk semakin dekat dengan Al-Qur’an dan membangun kepercayaan diri dalam berbagai aspek kehidupan,” ujarnya.
Yogi Madsuni menegaskan komitmen ITMI dalam mendukung pendidikan dan pemberdayaan tunanetra muslim.
“Semoga studi intensif ini melahirkan generasi mujahid Al-Qur’an yang berilmu, berakhlak, dan berdaya saing,” katanya.
Acara ditutup dengan sesi buka puasa bersama, menciptakan momen kebersamaan yang penuh kehangatan di bulan suci. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semakin banyak tunanetra muslim yang mampu mengakses dan memahami Al-Qur’an dengan lebih baik. (Damar/Eko/Agus ID)